2 Bocah Laki-laki Tenggelam di Sungai Ogan Ditemukan Meninggal

- Jasad korban ditemukan mengapung tak jauh dari lokasi kejadian
- Operasi SAR dibubarkan setelah kedua korban ditemukan
- Kedua korban sempat ditegur warga sebelum tenggelam
Palembang, IDN Times - Dua bocah laki-laki yang tenggelam di kawasan Sungai Ogan Palembang akhirnya ditemukan meninggal dunia. Kedua korban dilaporkan hilang sekitar pukul 11.00 WIB saat tengah bermain dan berenang di sungai, Senin (1/9/2025).
"Kedua korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Keduanya sudah kita evakuasi dan jasad keduanya diserahkan kepada pihak keluarga," ungkap Kepala SAR Palembang, Raymond Konstantin, Rabu (3/9/2025).
1. Jasad korban mengapung tak jauh dari lokasi kejadian

Raymond menjelaskan, korban pertama bernama Alfi (8) ditemukan pada Selasa (2/9/2025) sekitar pukul 14.15 WIB. Sedangkan korban kedua bernama Hari (6) ditemukan pada sore hari sekitar pukul 16.10 WIB. Keduanya ditemukan tidak jauh dari lokasi mereka terakhir berenang.
"Jasad korban ditemukan mengapung saat tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian," jelas dia.
2. Operasi SAR dibubarkan

Dengan ditemukan kedua korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
"Korban ditemukan dalam radius 20-30 meter ke arah timur laut dari lokasi awal kejadian," jelas dia.
3. Kedua korban sempat ditegur warga

Diberitakan sebelumnya, korban Hari (6) dan Alfi (8) diketahui pergi berenang bersama lima orang temannya di pinggir Sungai Ogan di dekat jembatan Musi II Palembang. Tim SAR yang mendapat laporan sekitar pukul 14.20 WIB.
Raymond menjelaskan, kedua korban bersama rekannya yang lain sempat ditegur warga untuk naik karena arus sungai terpantau deras. Teguran tersebut membuat kelima anak-anak tersebut naik ke darat. Namun, tak berselang lama kelimanya kembali turun ke sungai untuk berenang.
"Saat sedang asik mandi dan berenang tiba-tiba kedua korban terseret arus sungai dan tenggelam," jelas dia.
Melihat kejadian tersebut, ketiga teman korban langsung naik ke darat dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak keluarga. Dari sana warga pun akhirnya melapor kejadian itu ke tim SAR.
"Teman korban yang melihat kejadian tersebut kemudian melaporkan kepada warga dan pihak keluarga," jelas dia.