Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Besok Demo Besar-besaran di Sumbar, Siswa di Padang Diliburkan

Ilustrasi Libur Sekolah (doc. Pribadi/Doni Saputra)
Ilustrasi Libur Sekolah (doc. Pribadi/Doni Saputra)
Intinya sih...
  • Alasan liburkan siswa: Demo besar-besaran di Kota Bengkoang besok, khawatir siswa terganggu
  • Pesan khusus untuk siswa SMP: Orang tua diminta pantau anak agar tidak ikut dalam aksi
  • Siswa SMA dan SMK tetap sekolah: Dinas Pendidikan Sumatra Barat tidak meliburkan siswa, imbau agar tidak anarkis
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Dinas Pendidikan Kota Padang meliburkan seluruh siswa Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) besok, Senin (1/9/2025). Kebijakan tersebut dilakukan karena akan diselenggarakannya aksi besar-besaran oleh warga Sumatra Barat besok di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

"Memang akan kita liburkan dan saat ini kami masih membuat surat edarannya," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Yopi Krislofa saat dihubungi IDN Times, Minggu (31/5/2025).

1. Alasan liburkan siswa

IMG-20250718-WA0021.jpg
Siswa-siswi SDN Tugurejo Semarang makan bareng dengan duduk melingkar di pelataran sekolah. (IDN Times/Dok SDN Tugurejo Semarang)

Yopi mengatakan, alasan Pemkot Padang meliburkan siswa tersebut karena akan adanya demo besar-besaran di Kota Bengkoang pada Senin (1/9/2025) besok.

"Kita khawatir nanti siswa terganggu dengan aksi yang dilakukan tersebut. Makanya kita liburkan untuk besok," katanya.

Menurut Yopi, surat edaran untuk meliburkan siswa tersebut akan dikirim hari ini kepada seluruh sekolah yang ada di Kota Padang.

2. Pesan khusus untuk siswa SMP

WhatsApp Image 2025-07-14 at 16.25.31.jpeg
Gerakan Ayah Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah oleh yang dicanangkan oleh Kemendukbangga/BKBBN (Dok. Kemendukbangga/BKKBN)

Yopi mengungkapkan, meski diliburkan, orang tua diminta untuk tetap memantau anak-anaknya dari pagi hingga malam agar tidak keluar rumah.

"Jangan sampai nanti anak-anak kita ikut dalam aksi nantinya. Karena dikhawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan," lanjutnya.

Ia berharap seluruh orang tua tidak membiarkan anak-anaknya ikut turun ke jalan. Karena masih dalam status pelajar dan belum terlalu memahami konsep demonstrasi.

3. Siswa SMA dan SMK tetap sekolah

IMG-20250612-WA0106.jpg
Siswa sekolah di Dolok Sanggul saat menikmati MBG perdana di Humbang Hasundutan, Rabu (11/6/2025) (dok.istimewa)

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Sumatra Barat, Habibul Fuadi mengungkapkan, pihaknya tidak akan meliburkan siswa pada aksi demo nantinya.

"Siswa tetap sekolah karena sekolah kita tidak ada yang berdekatan dengan lokasi aksi yang akan dilakukan di DPRD Sumbar," katanya.

Ia tetap mengimbau seluruh siswa agar tetap berada di sekolah dan bagi siswa yang ingin mengikuti demo, diimbau untuk tidak melakukan tindakan vandalisme.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us