Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Harga Emas Perhiasan Palembang Stabil Rp10 Juta Sesuku, Potensi Turun?

Ilustrasi emas perhiasan (Dok. Toko Emas Anda Palembang)
Intinya sih...
  • Harga emas di Palembang stabil di Rp10 juta per suku atau 6,7 gram pada 2 Mei 2025.
  • Ketegangan perang dagang AS-Tiongkok berpotensi menurunkan harga emas secara global.
  • Harga emas cenderung merosot karena adanya isu kesepakatan dagang antara AS dan Tiongkok serta beralihnya investor ke aset berisiko lainnya.

Palembang, IDN Times - Harga emas perhiasan Palembang pada 2 Mei 2025 stabil di angka Rp10 juta per suku atau 6,7 gram dibandingkan sehari sebelumnya. Harga emas yang stabil ini, akankah berpotensi kembali turun secara global?

Berdasarkan informasi dari laman anekalogam, potensi harga emas bisa kembali menurun jika faktor ekonomi global mereda, terutama perang dagang di dua negara raksasa Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.

1. Harg emas Palembang sempat pecah rekor harga tertinggi Rp11 juta

ilustrasi perhiasan emas (unsplash.com/Shruti Singh)

Pantauan IDN Times di Toko Emas Anda Palembang harga emas Rp10 juta sesuku berlangsung sejak 1 Mei 2025 dari sebelumnya merosot signifikan turun Rp300 ribu dari 30 April 2025. Secara fluktuatif, harga emas sejak sepekan belakang terus mengalami penurunan.

Padahal pada April 2025, harga emas perhiasan di Palembang sempat menembus harga tertinggi sepanjang sejarah. Yakni mencapai Rp11 juta per suku. Meski harga emas tinggi, barang ini masih dianggap jadi alat investasi aman. Karena safe haven dan terlindungi dari erosi inflasi atau harga dollar Amerika Serikat.

2. Pasar dunia tunggu rilis data AS menentukan ekonomi ke depan

Logam mulia

Melansir dari situs online internasional Tiongkok, harga emas stabil bahkan cenderung menurun karena meredanya ketegangan perdagangan global dan libur panjang di Negeri Tirai Bambu sebagai salah satu konsumen emas terbesar dunia.

Kemudian saat ini, pasar dunia tengah menanti rilis data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) untuk melihat gambaran ekonomi ke depan.

3. Investor memilih investasi berisiko memengaruhi harga emas dunia

ilustrasi kotak perhiasan (theaurumlab.com)

Selain itu, penyebab harga emas cenderung merosot karena antara Amerika Serikat dan Tiongkok memberi sinyal adanya kesepakatan dagang. Apalagi isu beredar, antara pemerintah China dan pemerintahan Trump telah menjalin komunikasi.

Kondisi ini pun sangat memengaruhi harga emas. Sebab aksi jual emas sebagai aset safe haven, kini mulai kalah saing dengan situasi investor yang beralih investasi ke aset berisiko, seperti saham individu, aset kripto, dan valuta asing.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Hafidz Trijatnika
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us