Kebakaran Hanguskan Puluhan Hektare Lahan Rawa Tidur di Ogan Ilir 

Januari-Agustus, total ada 95,5 hektare lahan yang terbakar 

Ogan Ilir, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus terjadi di wilayah Ogan Ilir Sumatra Selatan (Sumsel). Api menyulut lahan-lahan tidur yang tidak berpenghuni di sekitar Jalan Lintas Timur Sumatra dan Jalan Tol Palembang-Indralaya. 

Tim Satgas darat dan udara dari Manggala Agni, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Kehutanan (KLHK) beserta Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) terus mengupayakan pemadaman bersama dikarenakan asap sempat memasuki kedua ruas jalan. 

"Titik api semakin meluas, kondisi kekeringan makin membuat api yang ada di lokasi kebakaran ikut membesar," ungkap Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori, kepada IDN Times, Jumat (28/8/2020).

Baca Juga: Cari Rumput di Kebun Tebu, Petani Ogan Ilir Temukan Tengkorak Manusia

1. Kebakaran terjadi di empat titik

Kebakaran Hanguskan Puluhan Hektare Lahan Rawa Tidur di Ogan Ilir Proses pemadaman oleh tim BPBD Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Lokasi kebakaran hari ini ada di empat desa yakni, Teluk Kecapi, Arisan Jaya, Muara Baru, dan Talang Pangeran Ilir. Menurut Ansori, lahan-lahan tersebut kerap kebakaran setiap tahunnya, dan belum diketahui dari mana asal api tersebut. 

"Beberapa tim di pecah untuk memadamkan api yang ada di beberapa lokasi. Untuk kebakaran hari ini kita belum mengetahui berapa luas lahan yang terbakar," jelas dia.

2. Total ada 95,5 hektare lahan sepanjang Januari-Agustus

Kebakaran Hanguskan Puluhan Hektare Lahan Rawa Tidur di Ogan Ilir Proses water bombing oleh tim satgas Udara Karhutla Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Ansori menambahkan, sejak memasuki bulan Agustus, kebakaran semakin masif terjadi. Pihak BPBD mencatat selama sepekan terakhir kebakaran telah menghanguskan 53 hektare (Ha) lahan di dua kabupaten seperti Banyuasin dan Ogan Ilir.

"Total dari Januari hingga Agustus 2020 luas lahan yang terbakar ada 95,5 Ha, dengan 523 kali kejadian," jelas dia.

3. Lokasi kebakaran sulit dijangkau

Kebakaran Hanguskan Puluhan Hektare Lahan Rawa Tidur di Ogan Ilir Water Bombing memadamkan api akibat karhutla (IDN Times/Rangga Erfizal)

Pemadaman hari ini cukup sulit di lakukan terutama di wilayah Desa Muara Baru, Ogan Ilir. Hal itu terjadi karena lokasi kebakaran berada di tengah-tengah kawasan hutan rawa. Tim darat sulit mengakses titik api sedangkan, tim udara terhalang menara saluran listrik udara (sutet).

"Lokasi kebakaran berada jauh ke dalam dengan kontur rawa cukup dalam. Hanya saja kita cukup terbantu karena rawa yang terbakar mengandung mineral sehingga api akan padam dengan cepat sendirinya," beber dia.

Kebakaran yang terjadi di Muara Baru menjelang magrib sempat menutupi jalan lintas Sumatra. Tim gabungan bahkan terlihat mengatur jalan agar pengendara memelankan kendaraannya. Asap yang tertiup angin pun sempat terbawa ke rumah warga di dekat lokasi, kondisi asap pun membuat mata perih.

4. BPBD Sumsel waspada wilayah lain yang belum terbakar

Kebakaran Hanguskan Puluhan Hektare Lahan Rawa Tidur di Ogan Ilir Proses pemadaman tim darat (IDN Times/Rangga Erfizal)

Sejauh ini, lokasi kebakaran baru terjadi di Banyuasin, Ogan Ilir, Muba dan Muara Enim. Lokasi rawan lainnya Seperti OKI, Pali hingga kini masih terkendali lantaran musim kemarau yang datang masih cukup basah.

"Kita harus berhati-hati karena beberapa wilayah mulai kekeringan jika terjadi kebakaran akan sulit dipadamkan," tutup dia.

Baca Juga: Kebakaran, Api Lalap 53 Hektare Lahan di Dua Kabupaten

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya