Penerima Bantuan Pangan Non Tunai di Palembang Turun 55 Ribu Keluarga

Palembang, IDN Times - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Palembang, Heri Aprian, mengumumkan ada 33 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) di sejumlah kecamatan dan kelurahan mendapat bantuan pangan non tunai atau BPNT tahun ini.
"Mereka yang mendapatkan BPNT merupakan penerima yang tercatat dalam program graduasi mandiri (keluarga harapan)," ujarnya kepada IDN Times, Jumat (8/1/2021).
1. Penerima bantuan turun 55 ribu

Ia mengatakan, jumlah KPM yang berhak mendapatkan BPNT tahun ini mengalami penurunan, jika dibandingkan tahun sebelumnya pada 2020 yang tercatat ada 88 ribu penerima manfaat.
"Perbandingan tahun 2020 dan tahun ini, penerima bantuan turun sebesar 55 ribu," kata dia.
Baca Juga: 131.694 Keluarga di Sumsel Terima Bansos Tunai Kemensos
2. Dinsos segera konfirmasi ulang ke Kemensos

Dinsos Palembang belum mengetahui rinci mengapa terjadi perubahan penerima bantuan. Heri menyebut pencatatan jumlah KPM di bawah tanggung jawab pusat melalui Kementrian Sosial (kemensos).
"Kami akan mengonfirmasi ulang apakah data yang tidak tercatat 50 ribu lebih KPM itu tidak masuk graduasi atau apa. Kalau memang tidak masuk, kita usulkan Misbar agar menerima bantuan," jelasnya.
3. Penerima BPNT akan terima Rp200 ribu per bulan

Heri menjelaskan, BPNT merupakan bantuan yang diserahkan Kemensos kepada warga pemegang Kartu Sembako, dengan target pertama untuk 18,8 juta keluarga. Masing-masing mendapatkan Rp200 ribu setiap bulan.
"Dengan target anggaran sebesar Rp42,5 triliun," tegas dia.
Sebagai informasi, BPNT sebelumnya merupakan bantuan berbentuk sembako. Namun sekarang diganti dana tunai dan segera disalurkan ke rekening penerima sepanjang tahun 2021.
4. Harap bantuan tepat sasaran, pembagian disalurkan melalui kantor pos

Sedangkan untuk Bantuan Sosial Tunai (BST) merupakan bantuan sosial senilai Rp300 ribu yang ditujukan ke KPM penerima Program Keluarga Harapan (PKH ). Bantuan sosial tunai ini disalurkan melalui Kantor Pos.
"Agar bantuan program sembako tepat sasaran, Pemkot melalui Dinsos dan Dukcapil terus verifikasi dan validasi data KPM yang berubah tiap bulan," tandas dia.
Baca Juga: Diresmikan Jokowi, Bansos Tunai Rp300 Ribu per Bulan Siap Meluncur
Berita Terkini Lainnya
TRENDING
- 10 Wilayah di Sumsel Terancam Kekeringan Jelang Musim Kemarau
- Ketua dan Komisioner Bawaslu Ogan Ilir Ditahan karena Kasus Korupsi
- Mahasiswa Palembang Menganiaya Pacar karena Cemburu Chat Mantan
- Pemkot Palembang Janji Gaji 13 Bakal Cair 5 Juni 2023
- Dinkes Muratara Beberkan Kronologis Wanita Meninggal Saat Melahirkan
- Bupati Angkat Bicara Soal Ibu dan Bayi Meninggal karena Ditelantarkan
- Dinkes Bantah Pecat Pegawai Puskesmas Imbas Ibu Melahirkan Meninggal
- Gubernur Sumsel Investigasi Kasus Wanita Meninggal Tunggu Persalinan
- Seorang Wanita di Palembang Dianiaya Saat Tagih Utang Rp500 Ribu
- Telantarkan Ibu Melahirkan, Dinkes Muratara Sudah Kumpulkan Keterangan