Willie Salim Segera Minta Maaf ke Palembang, Gandeng Derry Sulaiman

- Willie Salim menggandeng Ustaz Derry Sulaiman segera kembali ke Palembang untuk meminta maaf kepada warga dan menjalani tradisi tepung tawar sebagai bentuk penebusan kesalahan.
- Willie Salim sebelumnya menemui Ustaz Derry untuk membahas kontroversi konten hilangnya 200 kg rendang di Palembang, yang dianggap merendahkan budaya dan martabat masyarakat Palembang.
- Sultan Palembang Darussalam, SMB IV Raden Muhammad Fauwas Diradja, merespons positif kedatangan Willie Salim bersama Ustaz Derry Sulaiman untuk menjalankan tradisi tepung tawar.
Palembang, IDN Times - Ustaz Derry Sulaiman memastikan kedatangannya ke Palembang bersama Willie Salim untuk meminta maaf kepada warga Kota Pempek sekaligus menemani sang konten kreator menjalani tradisi tepung tawar sebagai bentuk penebusan kesalahan.
"Insyallah kita akan datang hari Jumat setelah lebaran," kata Derry Sulaiman, saat dihubungi IDN Times, Sabtu (29/3/2025).
1. Ustaz Derry Sulaiman pastikan Willie Salim akan minta maaf langsung di Palembang

Ustaz Derry Salim menyampaikan, dirinya bersedia menjadi menjembatani pertemuan antara Willie Salim, warga Palembang, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Raden Muhammad Fauwas Diradja dan pemerintah daerah, karena dia juga peduli dengan Kota Pempek.
"Sekarang waktunya membersihkan kota Palembang," kata dia.
Ustaz Derry menyebut ingin jadi mediator karena melihat Palembang terus menerus dihujat publik. Berbagai opini terus berkembang secara negatif, kondisi ini lanjut dia harus diredam.
"Sesama manusia, kita ini harus jadi saudara dan jangan cari musuh. Ini harus diredam baik-baik, tidak bagus untuk Palembang, karena apapun yang dibuat oleh orang Palembang akan jadi pembahasan publik," jelasnya.
Rencana kedatangan Ustaz Derry dan Willie Salim akan dilakukan dalam waktu dekat saat momen lebaran. Namun waktu pastinya masih terus dalam komunikasi. Ustaz Derry masih perlu menghubungi Sultan SMB IV.
"Dia (Willie) akan datang secara langsung (ke Palembang) dan meminta maaf. Kita sama-sama menjauhkan imej negatif, kita cari saudara bukan musuh, apalagi momen Idul Fitri. Sekarang lagi cari tiket," jelasnya.
2. Willie Salim temui Ustaz Derry Sulaiman

Sebelumnya, Willie Salim sempat menemui Ustaz Derry Sulaiman untuk membahas kontroversi konten hilangnya 200 kg rendang di Palembang. Pertemuan yang diunggah di Instagram pada Kamis (27/3/2025) lalu, menampilkan Ustaz Derry yang menasihati Willie untuk meminta maaf kepada warga Palembang, karena konten itu mencoreng citra kota.
"Yang ramai di sosial media kan, udah minta maaf kan? Efeknya itu netizen malah membully orang Palembang, padahal yang bersangkutan bersalah cuma beberapa orang," ujar Ustaz Derry.
Willie kemudian bertanya tentang kabar bahwa dirinya dikutuk dan dilarang menginjakkan kaki di Palembang. "Saya mau nanya pak, saya dikutuk, diharamkan," tanya Willie.
Ustaz Derry menjelaskan, hal itu hanyalah emosi sesaat warga Palembang, dan dia pun meyakinkan Willie bahwa banyak orang Palembang yang baik.
Kemudian Willie pun menegaskan bahwa dia tidak pernah menghina warga Palembang dan bahkan merasa senang berada di sana. Pernyataan itu pun disambut Ustaz Derry yang menyarankan Willie untuk mengajaknya jika ingin membuat acara masak rendang lagi. Lalu, Willie juga akhirnya menerima baik tawaran Ustaz Derry dan berencana mengajaknya.
Beberapa waktu lalu diketahui, Sultan Palembang Darussalam, Iskandar Mahmud Badaruddin, mengungkapkan kekecewaannya terhadap konten Willie Salim yang dianggap merendahkan budaya dan martabat masyarakat Palembang.
Melalui maklumat, Sultan Iskandar menyatakan bahwa Willie Salim dikutuk dan dilarang datang ke Palembang seumur hidupnya. Maklumat ini dikeluarkan setelah Willie Salim menyampaikan permintaan maaf melalui media sosial.
3. Sultan Palembang Darussalam ditelepon Ustaz Derry Sulaiman

Sementara berdasarkan informasi yang diterima, setelah Sultan Palembang mengetahui Willie Salim akan kembali ke Palembang bersama Ustaz Derry Sulaiman untuk menjalankan tradisi tepung tawar, pihak kesultanan merespons positif.
Sultan Palembang Darussalam, SMB IV Raden Muhammad Fauwas Diradja mengatakan, dirinya menerima telepon dari ustaz Derry Sulaiman pada Rabu (26/3/2025) malam, dan ia mendapatkan info jika Willie Salim ingin meminta maaf langsung.
"Ustaz Derry mengatakan bahwa Willie Salim minta bantuannya, untuk menghubungi saya dan meminta maaf. Saya juga sempat ngobrol melalui video WhatsApp sama Willie Salim dan Ustaz Derry, lewat telepon itu," jelasnya.
Saat berbicara dengan Wilie Salim, SMB IV juga sempat menasehatinya atas konten yang bikin citra Palembang buruk. Namun Sultan pun menegaskan bahwa video masak rendang yang dilakukan Willie Salim di BKB Palembang yang membuat nama baik Kota Palembang menjadi rusak itu hal tidak baik.
Setelah komunikasi dengan Willie dan Ustaz Derry terkait kedatangan mereka ke Palembang setelah lebaran, Kesultanan Palembang akan menyiapkan beberapa adat Palembang untuk melakukan tradisi tepung tawar atas tindakan 'cempalo mulut' sebagaimana adat Melayu Palembang yang juga tertulis dalam kitab Undang-undang Simbur Cahaya.
Sultan menyampaikan, dalam acara tradisi tepung tawar akan melibatkan stakeholder terkait termasuk Dinas Kebudayaan (Disbud) Palembang.
"Palembang ada cara memaafkan yang elegan dan kita juga memiliki cara unik dalam memaafkan orang dan ini adalah budaya Palembang yang kita miliki," kata dia.