Tewas Terlindas Truk Elpiji di Rambutan, 2 Pengendara Tak Beridentitas

- Terjatuh dan terlindas: Dua pengendara motor tewas setelah tertabrak truk pengangkut gas elpiji di Jalan Desa Sungai Kedukan.
- Tidak membawa kartu identitas: Identitas kedua korban belum diketahui karena tidak membawa kartu identitas saat kecelakaan.
Banyuasin, IDN Times -Dua pengendara motor yang belum diketahui identitasnya tewas dalam kecelakaan di Jalan Desa Sungai Kedukan tepatnya di Jembatan 1 Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Kamis (16/10/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.
Berboncengan mengendarai motor Honda Beat bernopol BG 2184 ACB, kedua tewas seketika setelah terlindas mobil pengangkut gas elpiji. Korban mengalami luka parah akibat benturan keras di bagian kepala dan langsung dibawa ke RSMH Palembang.
1. Terjatuh dan terlindas
Anggota Lantas Polres Banyuasin, Aiptu Syaiful Aman mengatakan, dari keterangan saksi mata motor korban melaju dari arah Kecamatan Rambutan menuju Plaju, Palembang.
"Di tengah perjalanan, kendaraan mereka tertabrak satu unit truk pengangkut tabung gas elpiji. Akibat benturan keras tersebut, kedua korban terjatuh dan terlindas roda truk hingga meninggal dunia di lokasi kejadian," ujarnya.
2. Tidak membawa kartu identitas

Hingga saat ini, polisi belum mengetahui identitas kedua korban. Hasil pemeriksaan awal, keduanya tidak membawa kartu identitas saat kejadian.
"Kedua korban sudah dievakuasi ke kamar jenazah RSMH Palembang. Saat ini kami petugas Unit Laka Lantas masih melakukan penyelidikan di lapangan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut," jelas Aiptu Syaiful.
3. Jika kehilangan anggota keluarga langsung ke RSMH Palembang

Sementara sopir truk elpiji yang terlibat kecelakaan dibawa ke Pos Laka Rambutan untuk dilakukan pemeriksaan. Pihaknya mengimbau agar pengendara berhati-hati saat melintas di jalur padat kendaraan berat seperti Rambutan Banyuasin.
"Kami harap kepada masyarakat yang mungkin mengenali kedua korban bisa langsung mendatangi kamar jenazah RSMH Palembang," terang Aiptu Syaiful.