Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sungai Lematang Meluap, Warga Prabumulih Berpuasa Dikepung Banjir

Kondisi banjir di Kelurahan Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat (Dok. BPBD Prabumulih)

Prabumulih, IDN Times - Hujan deras yang terjadi sejak hari pertama puasa, Sabtu (1/3/2025) membuat Sungai Lematang meluap. Akibatnya ratusan rumah warga yang berada di RW 5, 7, 8, 9 dan 10 Kelurahan Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat kota Prabumulih, Sumatra Selatan (Sumsel) kembali terendam.

Banjir yang sudah melanda pemukiman sejak sepekan terakhir membuat aktivitas warga lumpuh akibat di hulu sungai hujan deras. Bahkan warga harus menjalani ibadah puasa Ramadan di tengah genangan air.

1. Warga tak bisa pergi ke kebun

Kondisi banjir di Kelurahan Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat (Dok. BPBD Prabumulih)

Murdani, salah satu warga setempat mengungkapkan, akibat banjir tersebut aktivitas mereka menjadi terganggu dan tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Biasanya sehari-hari nyadap karet, berkebun dan lain-lain. Tapi kali ini tidak bisa dilakukan karena banjir ini. Kami berharap pemerintah bisa membantu mengatasi banjir di wilayah kami ini," katanya.

2. Ketinggian air bervariatif dan rendam perkebunan

Kondisi banjir di Kelurahan Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat (Dok. BPBD Prabumulih)

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih, Sriyono membenarkan jika banjir yang terjadi di Kelurahan Payuputat merupakan banjir kiriman dari Kabupaten Lahat dan Muara Enim.

Ketinggian air juga bervariatif mulai dari setinggi mata kaki, setinggi betis hingga paha. Akibat kejadian ini, perkebunan warga seperti kebun karet, tanaman padi, serta lainnya terendam banjir kiriman tersebut.

"Hujan deras di kedua kabupaten itu menyebabkan Sungai Lematang meluap, yang mengakibatkan banjir di Payuputat,” ungkap Sriyono.

3. BPBD Kota Prabumulih mendirikan posko penanggulangan banjir

Kondisi banjir di Kelurahan Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat (Dok. BPBD Prabumulih)

BPBD Kota Prabumulih sendiri telah mendirikan posko penanggulangan banjir dan mengirimkan personel ke lapangan guna memantau perkembangan situasi atas bencana ini.

"Kami masih menunggu laporan lebih lanjut dari pihak kelurahan terkait jumlah pasti warga yang terdampak. Mereka masih dalam proses pendataan," jelasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
Yuliani
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Yuliani
EditorYuliani
Follow Us