Balita Hilang di Lubuk Linggau, Terakhir Terlihat di Dekat Sumur

- Balita 2 tahun, Khaarina Phutri Buana, hilang setelah bermain di sumur belakang rumahnya di Lubuk Linggau Utara I, Sumatra Selatan.
- Kronologi hilangnya Khaarina dimulai saat ibunya meninggalkannya bermain air di sumur dan kakaknya melihatnya berdiri di halaman depan rumah temannya sebelum menghilang.
- Tim pencarian gabungan telah melakukan pencarian termasuk menyelam ke dalam sumur namun tidak menemukan tanda-tanda Khaarina, sehingga pencarian diperluas hingga radius 500 meter dari titik hilang.
Lubuk Linggau, IDN Times – Seorang balita berusia 2 tahun bernama Khaarina Phutri Buana dilaporkan hilang setelah bermain di sekitar sumur di belakang rumahnya di Talang Mandur, Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I, Sumatra Selatan.
Kejadian tersebut terjadi pada Kamis (17/10/2024) sekitar pukul 11.00 WIB dan hingga Sabtu sore (19/10/2024), bocah tersebut belum berhasil ditemukan.
1. Ibu korban tinggalkan anaknya main air di sumur

Kapolsek Lubuk Linggau Utara, AKP Denhar, menjelaskan kronologi hilangnya Khaarina. Menurutnya, ibu korban, Duwi Jayatri, sempat memandikan putrinya di sumur belakang rumah. "Setelah memandikan anaknya, Duwi meninggalkan Khaarina yang masih ingin bermain air di sumur dan kembali ke rumah," ungkap Denhar pada Sabtu (19/10/2024).
Tak lama setelah itu, Duwi menyuruh kakak korban, Hezta Phuyry Buana (6), untuk memeriksa adiknya di sumur. "Kakaknya sempat bertemu dengan Khaarina dan mengajaknya pulang, tetapi adiknya menolak dan masih ingin bermain air," jelasnya.
2. Korban hilang tanpa kenakan pakaian

Setelah itu, Hezta pergi bermain ke rumah temannya yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah mereka. "Kakaknya melihat Khaarina berdiri di halaman depan rumah temannya sebelum ia masuk dan bermain. Selang beberapa saat, kakaknya tidak lagi melihat Khaarina," tambah Denhar.
Barang bukti yang ditemukan berupa sehelai baju biru bergaris-garis yang dikenakan Khaarina sebelum mandi. Saat hilang, Khaarina dilaporkan tidak mengenakan pakaian.
3. Tim gabungan terus lakukan pencarian

Sementara itu, anggota BPBD Kota Lubuk Linggau, Dono Pratondo, mengungkapkan bahwa sejak laporan hilangnya Khaarina diterima, tim gabungan sudah melakukan pencarian. "Kami langsung turun ke lokasi, termasuk menyelam ke dalam sumur, namun tidak ditemukan tanda-tanda Khaarina di sana," jelas Dono.
Pencarian kemudian diperluas hingga radius 500 meter dari titik hilang. "Kami sempat melakukan pencarian hingga radius 500 meter, tetapi sementara pencarian dihentikan sambil menunggu koordinasi lebih lanjut dengan pihak kepolisian," tutup Dono.