Salut, 2 Anggota Polsek Ini Bikin Ambulans Terapung Jemput Warga Sakit

Ogan Komering Ilir, IDN Times - Dua orang anggota polisi yang bertugas di wilayah perairan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menerima penghargaan dari Bupati dan Kapolres OKI. Ipda Rio Trisno dan Aipda M Husni Thamrin dianggap memiliki pengaruh dan menjadi teladan dalam melayani masyarakat pesisir.
Ipda Rio dan Aipda Husni ternyata sering menyisihkan gajinya sebagai polisi setiap bulan untuk membuat ambulans terapung. Ambulans itu digunakan untuk mengantar dan menjemput pasien yang sakit.
“Kami sadar kesulitan masyarakat perairan dalam memperoleh akses layanan kesehatan. Mereka harus menempuh jalur darat yang lebih lama untuk sampai ke kota,” ungkap Ipda Rio, usai menerima penghargaan pada hari Bhayangkara, Selasa (5/7/2022).
1. Minim infrastruktur membuat kedua polisi tergerak bikin transportasi alternatif
Berangkat dari permasalahan tersebut, kedua anggota Polsek Air Sugihan tergerak membantu masyarakat. Selama ini permasalahan masyarakat ada pada minimnya infrastruktur jalan untuk menuju Palembang. Sedangkan transportasi alternatif lain hanya melewati sungai.
“Permasalahan masyarakat yang hidup di perairan salah satunya soal transportasi, karena belum memiliki jalan darat yang memadai. Belum lagi persoalan ongkos angkutan sungai (speedboat) yang mahal sehingga menyulitkan warga jika dirujuk ke rumah sakit di Palembang,” beber dia.
Baca Juga: Bikin Komunitas IT, Cara Ko Jo Warga Keturunan Tionghoa Majukan Daerah
2. Kedua polisi berhasil gerakan kepedulian polisi yang lain
Selama ini masyarakat hanya mengandalkan speedboat yang disewa atau milik Puskesmas. Namun kondisi semakin tak tentu ketika mesin speedboat milik puskesmas hilang dicuri maling.
Otomatis masyarakat yang kurang mampu tak bisa menyewa speedboat hanya untuk berobat ke Palembang. Ipda Rio dan Aipda Husni akhirnya mencari solusi dengan menyisihkan gaji bulanannya.
Inisiatif itu menggerakkan anggota polsek Air Sugihan yang lain untuk terlibat dalam misi kemanusiaan. Keduanya lantas memodifikasi speedboat milik polsek yang dialihfungsikan untuk ambulans terapung.
“Tapi berkat keikhlasan para anggota yang bersedia sisihkan gaji mereka, kita modifikasi speedboat bukan hanya untuk patroli keamanan. Tapi disediakan tempat tidur serta sarana medis standar agar bisa digunakan sebagai ambulans terapung” terang Rio.
Baca Juga: Keren, 2 Pemuda di OKI Aplikasikan Scan Barcode di Pilkades
3. Sadari profesinya bersentuhan langsung dengan masyarakat
Kanit Reskrim Polsek Air Sugihan, Aipda M Husni Thamrin mengatakan, penghargaan yang diberikan kepada mereka atas inovasi layanan masyarakat menjadi motivasi untuk meningkatkan pengabdian.
Menurutnya, pekerjaan sebagai anggota polisi di pesisir sangat berdekatan dengan kondisi masyarakat. Pihaknya bermufakat untuk mencari jalan keluar.
“Tentu layanan ini hadir berkat tangan-tangan baik yang membantu kami. Akan menjadi penyemangat kami untuk memberi layanan kepada masyarakat” ujar dia.
4. Keduanya dianggap sebagai teladan anggota dan masyarakat
Bupati OKI, Iskandar, mengapresiasi langkah kedua polisi itu dalam melayani masyarakat. Keduanya menjadi teladan abdi negara dalam memberikan layanan terbaik.
“Sebuah pengabdian dari seorang Bhayangkara negara yang melebihi tupoksinya. Atas nama pemerintah dan masyarakat, kami berterima kasih” ungkap Iskandar.
Baca Juga: Mengenal Fajar Pesenam Sumsel Peraih Emas Perdana di PON Papua