Rukyatul Hilal Tak Terlihat di Palembang Akibat Cuaca Buruk
Pemantauan Rukyatul Hilal di Kampus UIN Raden Fatah Palembang (IDN Times/Tangga Erfizal)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatra Selatan (Kanwil Kemenag Sumsel) mengumumkan hasil pantauan hilal 1 Ramadan 1443 Hijriyah di Kampus UIN Raden Fatah Palembang, Jumat (1/4/2022).
Dari pengamatan hari ini, hilal tak terpantau di wilayah kota Palembang lantaran pengaruh cuaca buruk.
"Hari ini proses pemantauan hilal sudah dilakukan. Berdasarkan hasil pemantauan hilal tak terlihat di Palembang, sehingga Rukyatul Hilal tak bisa dilakukan karena pengaruh cuaca," ungkap Kepala Kanwil Kemenag Sumsel, Deni Priansyah, Jumat (1/4/2022).
1. Kemenag Sumsel laporkan hasil Rukyatul Hilal
Pemantauan Rukyatul Hilal di Kampus UIN Raden Fatah Palembang (IDN Times/Tangga Erfizal)Deni menambahkan, Kanwil Kemenag Sumsel langsung melaporkan hasil pemantauan hilal di Kota Palembang ke Kemenag sebagai laporan pengamatan dari daerah. Tercatat ketinggian hilal di Palembang pada sore tadi berada pada ketinggian 2 derajat 35 menit 13 detik di atas ufuk Mar'i.
"Azimuth matahari terbenam berada di 4 derajat 34 menit 58 detik di utara," jelas dia.
Baca Juga: Resep Mi Celor Khas Palembang, Kaldu Udang Kental Bikin Nagih
2. Tunggu keputusan sidang isbat
Ilustrasi Ramadhan (IDN Times/Sukma Shakti)Deni mengatakan, pihaknya sempat menunggu keputusan Sidang Isbat yang dilakukan Kemenag. Jika ada salah satu wilayah di Indonesia berhasil melakukan Rukyatul Hilal, maka 1 Ramadan akan jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.
Namun pemerintah melalui Kemenag sudah menetapkan puasa bulan Ramadan 1443 H dimulai Minggu (3/4/2022).
"Ketinggian Hilal minimal 3 derajat. Jika ada wilayah Indonesia melihat Hilal maka sudah masuk Ramadan. Namun jika tidak ada daerah yang melihat hilal, maka 1 Ramadan diperkirakan jatuh pada Minggu," ujar dia.
Baca Juga: Promo Buka Puasa di Hotel di Palembang, Ada Potongan 20 Persen
3. BMKG sebut kondisi cuaca buruk jelang matahari terbenam
Ilustrasi hujan (IDN Times/Besse Fadhilah)Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumsel, mengatakan kondisi cuaca di sebagian besar wilayah Sumsel saat matahari terbenam, berpotensi terjadi hujan sedang-lebat yang disertai kilat, petir, hingga angin kencang.
Kondisi cuaca buruk di Sumsel diprakirakan akan berlangsung hingga pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: 2 Remaja Palembang Tenggelam di Danau Galian Usai Dikejar Anjing Liar
