Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Program Makan Gratis Palembang Ternyata Belum Siap, Kok Bisa?

Uji coba program makan bergizi gratis (MBG). (IDN Times/Larasati Rey)

Palembang, IDN Times - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) direncanakan terealisasi pada 2 Januari 2025. Namun fakta di lapangan, program Presiden Prabowo itu belum berjalan akibat sejumlah daerah belum siap termasuk Palembang.

"Belum ada (program MBG) berjalan, karena anak sekolah masuknya berbeda-beda ada yang tanggal 6 Januari," kata Kepala Sekolah SD Negeri 1 Palembang Rahma Danniarti, Minggu (5/1/2024).

1. Sekolah terima imbauan untuk tidak membeli atau menjual wadah makan program MBG

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka mengecek simulasi makan bergizi / IDN Times Dini Suciatiningrum

Menyoal kepastian apakah 6 Januari pelaksanaan makan gratis dimulai, Rahma mengaku hingga sekarang belum ada koordinasi terkait program tersebut ke SDN 1 Palembang.

Bahkan kata dia, beberapa kali Dinas Pendidikan (Disdik) mengajak diskusi, namun tidak membahas kepastian pelaksanaan program. Pihak Disdik hanya mengimbau dan mengingatkan sekolah untuk tidak membeli dan menyiapkan wadah makan berbayar saat program MBG berjalan.

"Kami belum dapat informasi (tanggal MBG dimulai), tapi dari Ketua K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) Palembang, jika ada pihak ingin menjual tempat makan diabaikan, sesuai koordinasi bersama Disdik," jelasnya.

2. Sekolah di Palembang masih menunggu teknis dan mekanisme program MBG

(Ilustrasi makan gratis)

Total 555 siswa di SDN 1 Palembang pun belum menerima simulasi program MBG. Padahal sejak November 2024, Pemerintah Kota (Pemkot), Disdik dan TNI/Polri sudah beberapa kali uji coba pelaksanaan makan gratis.

Menurut Rahma, penyebab sekolahnya belum menerima simulasi makan gratis, karena di wilayah Ilir Barat 1 sudah ada sekolah yang jadi lokasi uji coba seperti SDN 3 dan 10 Palembang. Namun dari cerita guru-guru di sana, simulasi MBG mayoritas dari TNI/Polri dan bukan dari Pemkot atau Disdik.

"Kami sampai sekarang masih menunggu juga (bagaimana koordinasinya), yang jelas kalau sudah berjalan (MBG) kami berharap sekali pelaksanaanya amanah, dan siswa bisa makan sehat," kata dia.

3. Program MBG disebut bakal berjalan setiap Senin-Jumat

Ilustrasi aktivitas siswa di sekolah. (IDN Times/prokopim)

Rahma menilai, program MBG sebenarnya berdampak positif bagi siswa. Kehadiran program itu mendorong murid untuk tidak konsumsi jajanan sembarangan yang terkadang bukan makanan sehat.

Ia berharap jika program tersebut terlaksana, penyaluran makan gratis bisa konsisten. Apalagi kata dia, dari informasi yang diterima pihak sekolah, program MBG akan dilakukan setiap Senin-Jumat untuk satu kali makan.

"Rencananya itu kan kalau dari pemerintah mulai dari TK-SMA. Teknisnya kami dengar, kalau TM-SD kelas 1 dan 2 diberikan jam 8 pagi, kemudian dari kelas 3 SD sampai 3 SMP jam 09:30 WIB dan SMA jamnya di jam makan siang," jelasnya.

4. Pola makan gratis di Palembang sistem cost sharing

Kepala Disdik Palembang Amri Adrianus (Dok. Kominfo untuk IDN Times)

Sebelumnya Kepala Disdik Palembang Adrianus Amri mengatakan, terkait mekanisme penyaluran program MBG akan dilakukan dengan tiga cara. Secara distrbusi dan pembagian makan gratis, pemerintah menerapkan pola kerjasama. Pertama memanfaatkan jasa boga katering, kedua kolaborasi pemerintah TNI/Polri dan terakhir sinergi pemerintah bersama pihak swasta.

"Konsepnya (anggaran) cost sharing, berbagi biaya dan sistem ini (cost sharing) memang kewajibannya daerah dari intruki pusat," kata dia.

Berdasarkan data sementara yang disiapkan Pemkot Palembang, total dana untuk program MBG yang sudah dipastikan senilai Rp42 miliar dengan per siswa mendapatkan Rp10 ribu hidangan makanan gizi seimbang untuk seluruh murid tanggung jawab Pemkot berjumlah 280 ribuan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Hafidz Trijatnika
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us