Pemkot Optimalisasi Fungsi Markas Kesenian di Gedung KBTR Palembang
- Pemerintah Kota Palembang mengajak pegiat seni meramaikan Gedung KBTR untuk aktivitas kebudayaan dan kesenian.
- Pj Wali Kota juga ingin melibatkan stakeholder lain seperti BUMN, BUMD, dan pihak swasta untuk mengembangkan fungsi dan manfaat Gedung KBTR.
- Pemkot Palembang berkomitmen untuk terus mengembangkan kesenian dengan pemeliharaan rutin dan rencana menjadikan Gedung KBTR sebagai tempat berkumpul untuk teater.
Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mengoptimalisasi fungsi markas atau tempat pelaku seni berkumpul di Gedung Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR) dengan mengajak pegiat seni meramaikan lokasi tersebut.
"Upaya mengoptimalkan kembali fungsi gedung kami ajak semua stakeholder yang berkaitan dengan kesenian untuk berkolaborasi bersama-sama melakukan aktivitas kebudayaan dan kesenian di Gedung KBTR melibatkan dewan kesenian maupun pegiat seni," ujar Kepala Dinas Kebudayaan Palembang Affan Prapanca, Selasa (30/7/2024).
1. Fokus fungsikan gedung KBTR untuk pelaku seni
Pj Wali Kota Ucok Abdulrauf Damenta mengatakan, selain pegiat seni ia juga ingin stakeholder lain terlibat dari BUMN, BUMD atau pihak-pihak swasta untuk berkolaborasi mengembangkan fungsi dan manfaat Gedung KBTR.
"Supaya bisa lebih bernilai dari segi keseniannya, pemasarannya juga mungkin dijadikan tempat memicu pertumbuhan ekonomi, tapi yang paling utama fungsinya untuk kesenian," kata dia.
2. Upayakan agar Gedung KBTR tidak beralih fungsi
Selain itu, Pemkot Palembang akan terus berinovasi supaya minat masyarakat makin tinggi untuk meramaikan Gedung KBTR dengan berbagai aktivitas tanpa ada pengalihan fungsi.
"Yang pasti gedung itu memang difungsikan untuk kesenian, tidak dialih fungsikan ke yang lain. Yang lain lebih ke pendukung," timpalnya.
3. Gedung KBTR Palembang diharapkan jadi tempat teater
Komitmen Pemkot mengembangkan kesenian di Palembang juga diwujudkan lewat pemeliharaan rutin di Gedung KBTR dengan perbaikan fasilitas rusak atau fasilitas yang fungsinya menurun.
"Rencana ke depan akan jdi tempat berkumpul untuk teater. Kami masih bentuk dan konsepnya masih kami pelajari dulu, mungkin akan mencari referensi dari tempat-tempat lain yang mungki juga akan melibatkan UMKM," jelas dia.
