Harga Sembako Palembang: Ayam-Cabai Turun, Minyak Goreng Naik Tipis

- Harga ayam potong ras turun menjadi Rp35 ribu per kg
- Harga cabai merah keriting turun menjadi Rp50-60 ribu per kg
- Harga minyak goreng naik tipis menjadi Rp20 ribu per liter
Palembang, IDN Times - Harga sembako di Palembang terkini, Jumat (19/9/2025) fluktuasi. Beberapa komoditas mengalami penurunan dan sejumlah bahan pokok lainnya bergerak naik meski tak signifikan.
Berdasarkan data Dinas Perdagangan Palembang di Pasar 10 Ulu, harga sembako hari ini naik khusus minyak goreng kemasan maupun eceran. Sementara harga ayam potong ras dan cabai merah keriting justru melandai dibandingkan beberapa hari belakang.
1. Harga cabai keriting terpantau turun mulai Rp50 ribuan per kg

Harga ayam potong ras yang sempat menyentuh angka Rp37 ribuan per kilogram (kg) karena stok minim dipengaruhi permintaan dari penyedia dapur menu Makanan Bergizi Gratis (MBG), hari ini dijual dengan harga lebih rendah senilai Rp35 ribu per kg.
Sementara harga cabai keriting yang sempat di kisaran Rp75-90 ribu per kg. Terpantau pada Jumat ini turun di angka Rp50-60 ribuan per Kg. Sedangkan harga minyak goreng dijual Rp20 ribuan per liter dari sebelumnya Rp18 ribuan.
2. Pasar murah Palembang sudah digelar

Menurut Kepala Dinas Perdagangan Palembang Gunawan, selain berupaya menekan harga sejumlah komoditas agar tidak melonjak signifikan. Dinas terkait juga komitmen memantau pergerakan harga pasar hingga menggelar operasional pasar murah.
"Untuk bulan September ini, pasar murah sudah digelar di empat titik, dan masih ada tiga titik lagi yaitu di IT I, Kertapati, Gandus, dan IB I," kata dia.
Kegiatan pasar murah lanjutnya, menyediakan beragam kebutuhan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau dari pasar tradisional. Harapannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tercukupi.
"Aneka kebutuhan pokok, mulai dari beras, daging, ayam, telur, minyak goreng hingga tepung," jelasnya.
3. Pemkot target operasi pasar murah tepat sasaran

Wali Kota Palembang Ratu Dewa menambahkan, melalui program pasar murah, Pemerintah Kota (Pemkot) ingin membantu warga dan masyarakat setempat untuk bisa mengurangi beban menghadapi lonjakan harga kebutuhan pokok.
"Pasar murah ini rutin kita laksanakan setiap minggu. Setidaknya bisa sedikit membantu warga. Saya ingin program ini tepat sasaran. Jadi bukan hanya merata, tapi benar-benar hadir di tengah masyarakat yang sangat terdampak,” jelasnya saat memantau di Pasar Murah Rusunawa Jalan Kasnariansyah, Selasa (16/09/2025) lalu.