Viral! Pria Lubuk Linggau Ngaku Pelaku Curanmor di Kantor Polisi
Pria di Lubuk Linggau bernama Dika viral usai mengaku mencuri (Dok: istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lubuk Linggau, IDN Times - Seorang pria di Lubuk Linggau bernama Dika pasrah menyerahkan diri ke kantor polisi. Dika mengaku merupakan pelaku pencurian lima tahun silam dan belum tertangkap.
Berbekal kisah pencurian sepeda motor (ranmor), dirinya ingin menyerahkan diri ke polisi agar jalan hidupnya ke depan dapat hidup dengan tenang. Penyerahan diri Dika menjadi buah bibir netizen yang takjub sekaligus penasaran kenapa dirinya menyerahkan diri.
"Maling motor tahun 2019, saya mau menyerahkan diri," ungkap Andika dalam video yang beredar.
Baca Juga: Anak di Bawah Umur di Lahat Jadi Korban Pemerkosaan
1. Pelaku ngaku ingin hidup tenang
Ilustrasi mencuri mobil (123rf.com)Dari penuturan Dika, dirinya melakukan aksi ranmor di Talang Bandung, Lubuk Linggau. Saat itu, dirinya melakukan aksi pencurian seorang diri, uangnya digunakan untuk bertahan hidup.
"Motor Beat saya ambil terus dijual," jelas dia.
Dika juga menyebutkan bahwa dirinya ingin hidup lebih baik setelah menjalani hukuman. Dirinya mengaku tidak tenang lantaran perbuatan dirinya dimasa lalu.
"Enggak kuat, ingin hidup tenang," ujar dia.
2. Pelaku tak bisa menentukan dimana TKP
Ilustrasi maling (IDN Times/Mardya Shakti)Kanitreskrim Polsek Lubuk Linggau Barat Ipda Fakhrudin membenarkan adanya penyerahan diri seorang pria bernama Dika. Usai penyerahan diri tersebut anggota langsung melakukan pemeriksaan.
"Awalnya dia menyerahkan diri ke Polres Lubuk Linggau namun karena TKP di Lubuk Linggau Barat diarahkan ke lokasi TKP," ungkap dia.
Menurutnya, pelaku sempat linglung saat ditanya oleh polisi. Awalnya ia mengaku mencuri motor di pinggir sungai namun saat diminta memastikan TKP dirinya bingung tak tahu dimana lokasi persisnya.
"Dia hanya bilang mengambil motor di pinggir sungai tapi sungai mana tak tahu," jelas dia.
3. Polisi sebut pelaku buat-buat cerita mencuri
Ilustrasi maling.IDN Times/ istimewaPolisi menduga, pelaku membuat-buat cerita telah mencuri agar ditahan untuk mendapat tempat tinggal, karena secara psikologi dan penglihatan sepintas orangnya dinilai pemalas.
"Kira-kira ada yang bisa memberi makan gratis seperti itu. Soal saya lihat lebih kepada depresi," jelas dia.
Polisi yang kebingungan untuk memproses tersangka akhirnya membawa Dika ke Dinas Sosial (Dinsos) Lubuk Linggau. "Sudah diantar ke Dinsos Sumsel untuk diantar kembali ke daerah asalnya," jelas dia.
Baca Juga: Mantan Gubernur Herman Deru Ditunjuk Ketua Tim Pemenang AMIN Sumsel
