Pasar 16 Ilir Palembang Dikelola Pihak Ketiga, Biaya Sewa Bakal Naik 

Kenaikan biaya sewa mengikuti penambahan fasilitas pasar

Palembang, IDN Times - Pasar tradisional terbesar di Palembang, Pasar 16 Ilir, kini sudah diambil alih pihak ketiga oleh PT Bima Citra Realty. Pengelolaan yang diserahkan Pemerintah Kota (Pemkot) bakal berdampak pada biaya sewa kios mengalami kenaikan.

"Ada renovasi untuk menambah fasilitas di pasar, tapi ada kemungkinan penyewaan toko dan kios lapak juga berubah, bisa jadi ada kenaikan," ujar Dirut Perumda Palembang Jaya, Abdul Rizal, Senin (22/5/2023).

Baca Juga: Kinerja Apriyadi Dinilai Baik, Kemendagri Perpanjang Pj Bupati Muba

1. Kenaikan biaya sewa dinilai masuk akal

Pasar 16 Ilir Palembang Dikelola Pihak Ketiga, Biaya Sewa Bakal Naik Kondisi pasar 16 Ilir Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Meski ada kenaikan biaya sewa kios, peningkatan harga tersebut dianggap sesuai dengan manfaat yang akan diterima pedagang apabila renovasi dilakukan maksimal. Rizal meyakini perbaikan pasar bisa memicu kunjungan konsumen dan pembeli.

"Selama ini biaya sewa tidak berubah signifikan selama puluhan tahun, jadi wajar kalau ada (kenaikan), nilainya juga dirasa masuk akal dengan fasilitas baru," kata dia.

Baca Juga: Sumsel Terima 3 Helikopter Super Puma Padamkan Karhutla 

2. Pedagang bisa diskusi dengan pengelola jika tidak setuju

Pasar 16 Ilir Palembang Dikelola Pihak Ketiga, Biaya Sewa Bakal Naik Situasi pasar 16 ilir Kota Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Rizal menegaskan apabila ada pedagang yang menolak kenaikan biaya sewa, ia mempersilakan musyawarah dan diskusi dengan pengelola baru. 

"Bisa dirembukkan bersama oleh pedagang dengan pengelola baru. Jadi ini bukan lagi kewenangan Perumda Palembang Jaya," timpalnya.

3. Pedagang Pasar 16 Ilir Palembang minta kenaikan sewa kios ditunda

Pasar 16 Ilir Palembang Dikelola Pihak Ketiga, Biaya Sewa Bakal Naik Warga Palembang membeli seragam sekolah di pasar tradisional 16 Ilir (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Pedagang pakaian di Pasar 16 Ilir Palembang, Nurul, meminta kenaikan biaya sewa berlaku setelah renovasi selesai. Sebab kata dia, pedagang bisa menikmati fasilitas yang berubah dan bertambah.

"Kalau masih proses, sebaiknya tunda (kenaikan biaya sewa) dulu. Kan belum tentu ini (renovasi) berhasil. Takutnya jadi terbengkalai dan kami malah rugi," ungkap dia.

4. Sudah banyak kunjungan dari pengelola baru

Pasar 16 Ilir Palembang Dikelola Pihak Ketiga, Biaya Sewa Bakal Naik Situasi di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut pedagang lainnya, Novia, ia telah mendengar kabar pergantian konsep dan renovasi Pasar 16 Ilir Palembang sejak sebulan lalu. Novia sebagai pedagang setuju dengan rencana perbaikan.

"Setuju saja kalau ingin dibuat lebih bagus tempatnya, pembeli akan ramai. Harapan jangan sampai awalnya saja yang ramai, tapi tidak diseriusin. Ada contoh kasus ini seperti Lorong Basah," tambahnya.

Novia juga menyebut dalam beberapa minggu terakhir sudah banyak pihak kedinasan beserta tim pengelola baru berkunjung ke lokasi, dan memantau kondisi kios-kios di Pasar 16 Ilir Palembang.

"Mereka kayaknya tim pakai baju dinas, sudah beberapa kali ke sini (pasar) untuk lihat gedung," kata dia.

Baca Juga: Puluhan Ekor Kerbau di Muratara Ditemukan Mati Mendadak

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya