Transmisi Lokal Sebaran Corona Meluas, PDP - ODP di Sumsel Meningkat

27 Mar 2020, 13:15 WIB

Peta penyebaran virus Corona hingga Jumat (27/3) / CSSE John Hopkins University

Palembang, IDN Times - Ketua tim Penyakit Infeksi Emerging (PIE) Rumah Sakit umum Pusat Mohammad Hoesin (RSUP MH) Palembang, dr Zen Ahmad menyatakan, beberapa hari terakhir daerah transmisi lokal sebaran virus corona semakin meluas.

Kondisi itu ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

"Orang yang memiliki satu gejala saja seperti batuk, demam, pilek, dan batuk dan baru pulang dari daerah terjangkit maka akan ditetapkan sebagai ODP. Adapun orang yang sudah memiliki gejala lebih dari satu gejala dan memiliki riwayat interaksi dengan positif COVID-19, maka akan di masukan ke golongan PDP," ujar Zen Ahmad, Jumat (27/3).

1. ODP akan dikumpulkan di wisma atlet ataupun asrama haji

Pasien isolasi setelah pulang dari umrah (IDN Times/Istimewa)

Zen mengungkapkan, untuk memperkecil jumlah transmisi lokal yang ada saat ini, mereka yang terdampak ODP akan dikumpulkan pada satu tempat, seperti wisma atlet atau asrama haji untuk menjalani perawatan isolasi.

"Ini dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di Sumsel," ungkap dia.

2. Sampel spesimen sudah bisa dilakukan di BBLK Palembang

news-medical.net

Zen menjelaskan, mulai saat ini sampel spesimen tidak lagi harus dikirimkan ke Badan penelitian dan pengembangan kesehatan (Litbangkes) di Jakarta, tetapi sudah bisa dilakukan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang.

"Alat untuk tes sampel, yakni Polymerase Chain Reaction (PCR) sudah tersedia di Palembang. Jadi, pemeriksaan bisa lebih cepat," jelas dia.

3. Data sebaran ODP dan PDP dari Dinkes Sumsel dan Gugus Tugas berbeda

Kepala Seksi Surveillance Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel, Yusri (IDN Times/Rangga Erfizal)

Sementara, Juru Bicara Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, Yusri melanjutkan, di Sumsel sendiri sebaran ODP ada 400 orang, 115 orang diantaranya selesai pemantauan dan 285 dalam proses pemantauan. Sedangkan untuk PDP ada 25 orang, 8 orang selesai pengawasan dan 17 orang dalam pengawasan serta satu orang positif.

Dari data yang dikeluarkan pihak gugus tugas, 17 pasien PDP tersebar di berbagai kabupaten/kota di Sumsel. Untuk Palembang ada 5 orang, OKU 4 orang, Musi Banyuasin 2 orang, OKU Timur 2 orang, sementara di Muara Enim, OKI, Pagar Alam masing-masing 1 pasien, dan 1 di Palembang tetapi bukan di RSUP MH Palembang.

"Untuk PDP lainnya dirawat di sejumlah rumah sakit yang menjadi rujukan pemerintah," tandas dia.