Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sumsel Dapat 13 Ribu Dosis Vaksin PMK Tahap 2

Vaksinasi PMK hewan ternak (Dok.IDN Times)
Intinya sih...
  • Pemerintah pusat salurkan 13 ribu dosis vaksin PMK tambahan ke Sumsel
  • Vaksin disalurkan ke kabupaten dan kota, sasaran vaksinasi kerbau dan sapi rentan terkena PMK
  • Sumsel masuk wilayah prioritas pengentasan PMK, distribusi vaksin tahap II target rampung pekan keempat Februari 2025

Palembang, IDN Times - Pemprov Sumsel kebagian jatah 13 ribu dosis vaksin tambahan untuk mengantisipasi mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Vaksin tersebut disalurkan pemerintah pusat setelah sebelumnya memberikan 10 ribu dosis untuk tahap pertama.

"Total saat ini sudah ada 23 ribu dosis vaksin PMK yang dikirimkan ke Sumsel. Vaksin ini merupakan bagian dari upaya pencegahan PMK," ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumsel, Ruzuan Effendi, Senin (3/2/2025).

1. Sapi dan kerbau jadi prioritas penerima vaksin PMK

Ilustrasi hewan ternak sapi (IDN Times/Alfi Ramadana)

Dari 10 ribu dosis tahap pertama, Pemprov Sumsel telah menyalurkan seluruh vaksin tersebut ke kabupaten dan kota. Sasarannya, dikhususkan untuk ternak seperti kerbau dan sapi yang rentan terkena PMK saat musim hujan.

"Beberapa daerah lain hari ini dijadwalkan mengambil vaksin. Distribusi ini terus kita percepat agar vaksinasi bisa segera dilakukan," jelas dia.

2. Dosis PMK sudah disalurkan ke kabupaten/kota

Ilustrasi ternak sapi. (Dok. Fakultas Peternakan UGM)

Menurut Ruzuan, Sumsel masuk dalam wilayah prioritas pengentasan PMK. Hal ini didasari oleeh upaya pencegahan dan kesigapan pemda dalam menyalurkan vaksin tahap pertama yang tergolong cepat.

"Secara nasional ada target dan alokasi, tetapi karena Sumsel menyelesaikan vaksinasi tahap I lebih cepat serta masih belum ada laporan kasus PMK, maka distribusi tahap II juga lebih cepat dilakukan," tambah Ruzuan.

3. Vaksin tahap II diharapkan selesai akhir Februari

Ilustrasi penyakit mulut dan kuku pada sapi. (IDN Times/Aditya)

Setelah distribusi vaksin tahap II, Pemprov Sumsel menargetkan pemberian vaksin dapat selesai bertahap di setiap daerah, hingga rampung pada pekan keempat Februari 2025. Pihaknya menilai, target ini diberikan tergantung alokasi pemberian vaksin ke daerah.

Sebagai contoh, Kota Prabumulih hanya mendapatkan 300 dosis vaksin, sehingga vaksinasi ditargetkan selesai dalam minggu ini. Sementara daerah lain yang menerima lebih banyak dosis akan menyelesaikan vaksinasi secara bertahap.

"Kami optimis vaksinasi tahap II ini akan berjalan lancar. Dengan percepatan ini, kita harapkan Sumsel tetap bebas dari PMK dan ternak di wilayah ini tetap sehat," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
Rangga Erfizal
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us