Seribu Penyandang Disabilitas di Palembang Butuh Alat Bantu Interaksi
- Dinsos Palembang mencatat 1.042 penyandang disabilitas membutuhkan alat bantu interaksi untuk beraktivitas sehari-hari.
- Pemkot Palembang memberikan 50 kursi roda dan 100 alat bantu dengar kepada penyandang disabilitas, meningkat dari tahun sebelumnya.
- Program pemberian alat bantu interaksi bagi penyandang disabilitas merupakan bentuk apresiasi Pemkot Palembang dalam perayaan HUT Palembang ke-1.341.
Palembang, IDN Times - Dinas Sosial (Dinsos) Palembang mencatat penyandang disabilitas di Palembang hingga 2024 berjumlah lebih dari seribu orang. Seluruh penyandang disabilitas tersebut membutuhkan alat bantu interaksi untuk beraktivitas serta komunikasi sehari-hari.
"Penyandang disabilitas di Palembang mencapai 1.042 orang. Sebagai bentuk kepedulian Pemkot, kami memberikan alat bantu agar mereka bisa mandiri," ujar Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Palembang, Ratu Dewa, Rabu (12/6/2024).
1. Bagikan kursi roda dan alat bantu dengar
Penyaluran alat bantu dari Pemkot Palembang diserahkan langsung kepada mereka yang mengalami kekurangan fisik, sensorik dan mental. Bantuan itu berupa 50 kursi roda dan 100 alat bantu dengar.
"Tahun ini Pemkot memberikan total 150 alat bantu dan jumlahnya naik dari 2023 yang sebelumnya penyaluran berupa 30 kursi roda dan 40 tongkat bantu untuk tuna netra," kata dia.
2. Berharap Kemensos memberi bantuan tambahan
Pemberian alat bantu interaksi bagi penyandang disabilitas merupakan program tahunan Dinsos, bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 1.341 Palembang pada 16 Juni 2024.
"Ke depan kami berharap Kementerian Sosial melalui Sentra 'Budi Perkasa' juga dapat bersinergi membantu disabilitas yang membutuhkan," timpalnya.
3. Pembagian alat bantu bagi penyandang disabilitas sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan
Kepala Dinsos Palembang, M Ichsanul Akmal menambahkan, pembagian kursi roda dan alat bantu dengar kepada penyandang disabilitas sebagai bentuk apresiasi dan cara Pemkot menghargai keberadaan mereka, dengan harapan makin banyak lagi pihak lain yang mampu menyalurkan bantuan.
"Ini cara aktual kita lakukan lewat baksos. Pemkot memberikan motivasi agar kawan-kawan disabilitas lebih merasa dihargai," kata dia.
