Patuh Instruksi Megawati, Bupati Banyuasin Askolani Tunda Retreat

Palembang, IDN Times - Intruksi harian yang dikeluarkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk seluruh kepala daerah terpilih langsung dipatuhi seluruh kader, termasuk Bupati Banyuasin Askolani. Sebagai kader dan Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuasin, Askolani mengatakan akan patuh terhadap intruksi yang turun langsung dari pimpinan PDIP tersebut.
"Sebagai kader partai PDI Perjuangan akan tetap setia dan patuh dengan ibu Megawati Soekarnoputri," ungkap Askolani, Jumat (21/2/2025).
1. Instruksi Megawati sebagai respon ditahannya Sekjen PDIP

Dalam intruksi tersebut, Megawati mengintruksikan kepada kader PDIP yang baru dilantik sebagai kepala daerah untuk menunda kepergian atau menunggu arahan lebih lanjut soal intruksi tersebut.
Dalam surat itu juga disebut, bahwa intruksi yang diberikan merupakan respon terhadap kriminalisasi yang terjadi terhadap Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Sekarang saya masih di Kabupaten Magelang," jelas dia.
2. Belum ada instruksi terbaru dari Megawati

Askolani menyebut saat ini dirinya masih menunggu arahan lanjutan, apakah nantinya kembali ke Banyuasin untuk bertugas sebagai kepala daerah atau mengikuti retret terpusat yang dilakukan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
"Sekarang masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Ibu Megawati," jelas dia.
3. PDIP minta kader tunggu arahan selanjutnya

Diberitakan IDN Times, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri melarang kader partainya yang dilantik sebagai kepala daerah mengikuti retreat di Akadami Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Hal ini merespons penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Adapun, larangan itu tertuang dalam Instruksi Harian Ketua Umum Nomor 7294 / IN/DPP/ II/ 2025 tertanggal 20 Februari 2025, yang ditandatangi langsung oleh Megawati.
Juru Bicara PDIP Guntur Romli membenarkan mengenai instruksi larangan mengikuti retreat di Lembah Tidar bagi seluruh kepala daerah dari PDIP. Kepala daerah dari PDIP yang sudah terlanjur berangkat ke Magalang, diminta berhenti sampai menunggu arahan langsung dari Megawati.
"Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum. Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call," ungkap Guntur Romli.