Melihat Karya Epic Pewarta Foto Indonesia di Palembang Secara Virtual

04 Des 2020, 15:07 WIB

Gelaran pameran foto PFI Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Momen Kilas Balik 2018-2019 yang disajikan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palembang, ternyata menarik minat antusias warga Palembang untuk berbondong melihat hasil karya foto jurnalistik. Total hampir 300 foto dipajang.

Puluhan warga dari berbagai usia terlihat asyik melihat dan membaca berbagai cerita foto yang disusun di auditorium OPI Mall Palembang tersebut.

"Fotonya bagus-bagus, mulai dari Tsunami Lampung, Asian Games, sampai kejadian sehari-hari yang sering kita lihat. Fotografer bisa mengabadikan setiap momen dengan baik," ungkap pengunjung pameran, Rita (36), Jumat (4/12/2020).

1. Masyarakat bisa akses pameran secara virtual gratis

Gelaran pameran foto PFI Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Hal serupa diungkapkan Ketua Pelaksana Pameran Kilas Balik, Muhammad Hatta. Menurutnya, agenda kilas balik kali ini turut menampilkan foto pilihan dari 30 pewarta foto di Bumi Sriwijaya. Kinerja pewarta selama dua tahun diapresiasi lewat pameran langsung dan virtual.

"Awalnya kilas balik ini akan dilaksanakan pada Maret 2020 lalu. Namun akibat pandemik COVID-19 ditunda. Barulah Desember ini kita lakukan untuk menampilkan foto para pewarta dan citizen journalism," ujar dia.

Pihaknya memberi kemudahan bagi masyarakat yang ingin melihat foto-foto pameran tanpa harus datang ke lokasi. Masyarakat cukup mengakses melalui sebuah situs Pameran Foto Kilas Balik Palembang. Versi virtual ini dibuat sesuai dengan susunan pameran yang digelar di OPI Mall, lengkap dengan detail gambar dan teks foto.

2. Penonton juga disuguhi acara webinar mengenai fotografi

Gelaran pameran foto PFI Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Dalam acara pameran, PFI Palembang juga menggelar webinar mengenai tema fotografi yang berwawasan mulai tanggal 4 hingga 6 Desember 2020. Para pembaca dan penikmat foto diharapkan bisa mendapat pengetahuan lebih tentang dunia fotografi.

"Tidak hanya pameran, PFI Palembang juga menggelar dua webinar bertema fotografi. Webinar pertama bertema fotografi perjalanan yang diisi oleh pewarta foto CNN Indonesia sekaligus pegiat foto perjalanan Safir Makki. Webinar Kedua membahas karya foto yang berhasil bersama Evan Zumarli, pewarta Foto senior Harian Sumatera Ekspres," ungkap Hatta.

3. Gubernur apresiasi kinerja dan karya pewarta foto di Sumsel

Gelaran pameran foto PFI Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Sementara itu, Kamis (4/12/2020) kemarin, Gubernur Sumsel, Herman Deru membuka secara langsung pameran foto PFI Palembang. Dalam sambutannya, Deru mengapresiasi kegiatan positif yang diselenggarakan dalam bentuk percepatan reformasi digital di Bumi Sriwijaya.

"Berbicara masalah fotografi bukan hanya gambar, tetapi banyak makna dan tujuan yang harus didapat dari setiap gambar yang diabadikan foto. Sebaiknya bisa menceritakan apa yang terjadi. Dengan kata lain, memiliki rangkaian cerita sesuai tema atau gambar yang berbicara. Fotografer juga dapat membantu mempromosikan kegiatan pemerintah provinsi Sumsel," jelas dia.

4. Foto dapat menggambarkan adat istiadat masyarakat Sumsel kepada dunia

Gelaran pameran foto PFI Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Selain itu pula, hasil dari gambar pewarta foto menunjukkan kemajemukan di Bumi Sriwijaya. Hal itu tergambar dalam suku, budaya, dan istiadat pakaian, digambarkan melalui gambar serta fotografi yang semuanya dapat dijadikan objek dengan tujuan mengenalkan kepada dunia.

"Dengan fotografi, keberagaman yang ada akan mudah dilihat, bahwa masyarakat Sumsel terkenal akan kemudahan berbaur dan dapat menerima perbedaan satu sama lain," tutup dia.