Aksi Heroik, Pelajar Panjat Tiang Bendera Demi Sang Merah Putih

- Pelajar nekat memanjat tiang bendera saat tali tidak bisa ditarik pada upacara HUT ke-79 RI di Ogan Ilir, Sumsel.
- Galang Saputra, 16 tahun, memperbaiki pengait tali yang macet, memungkinkan proses pengibaran bendera sampai tuntas.
- Aksi keberanian Galang mendapat reaksi kagum dari peserta upacara termasuk unsur Forkopimda yang hadir.
Ogan Ilir, IDN Times -Aksi menggugah patriotisme kembali viral di media sosial. Seorang pelajar nekat memanjat tiang bendera saat pelaksanaan upacara HUT ke-79 kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan (Sumsel), Sabtu (17/8/2024).
Dalam video yang beredar, remaja yang mengenakan seragam sekolah itu, spontan memanjat tiang bendera di saat pasukan pengibar bendera tidak bisa menarik bendera ke atas karena ada masalah dengan tali.
1. Galang merupakan pelajar kelas XII MA Nurul Amal Pancasila

Saat itu upacara kenaikan bendera sedang berlangsung. Lagu Indonesia Raya yang mengiringi prosesi penaikan bendera pun telah habis, namun tali di tiang bendera masih tidak dapat ditarik.
Sontak saja pelajar tersebut berinisiatif memanjat tiang bendera dan memperbaiki pengait tali yang sempat macet. Setelah memastikan pengait lancar, sang pelajar kembali turun dan proses pengibaran bendera bisa dilakukan sampai tuntas.
Diketahui pelajar tersebut bernama M. Galang Saputra yang berusia 16 tahun, siswa kelas XII MA Nurul Amal Pancasila di Pemulutan Ilir.
2. Sempat diputuskan untuk tak lanjutkan menderek

Aksi keberanian Galang mengundang reaksi kagum dari para peserta upacara, termasuk unsur Forkopimda yang hadir.
Camat Pemulutan, Panca Rahmat mengungkapkan, dirinya dan seluruh peserta upacara yang hadir merasa terharu dengan apa yang dilakukan siswa tersebut.
"Saat pelaksanaan penaikan bendera berjalan dengan sebagaimana mestinya, namun tiba-tiba talinya macet dan susah ditarik," ujarnya.
Bahkan sempat diputuskan untuk sampai di posisi itu saja, namun ternyata ada seorang anak yang sanggup dan berani untuk membetulkan tali yang terlilit.
"Selama lebih kurang 20 hari menjalani latihan di halaman kantor Camat Pemulutan, tidak pernah ada insiden apapun terhadap tiang bendera tersebut. Sampai kemarin saja mereka latihan, ya lancar-lancar sebagaimana mestinya," ungkapnya.
3. Sempat dikhawatirkan sang anak akan terjatuh

Menurut Rahmat, saat Galang memanjat tiang bendera, sejumlah peserta upacara mengkhawatirkan pemuda tersebut.
"Ada yang takut juga tadi kalau anaknya jatuh. Tapi alhamdulillah bisa turun lagi dengan selamat," ungkap Rahmat.
Galang pun sempat dipanggil naik ke atas panggung kehormatan untuk mendapatkan apresiasi dari Camat Pemulutan hingga para pejabat yang hadir.
"Meskipun sempat ada insiden tersebut jalannya upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kecamatan Pemulutan tidak kehilangan suasana khidmat. Malahan yang ada, kita bisa melihat aksi yang begitu menggugah jiwa patriotisme kita," tutupnya.