Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Triwulan Kedua 2025, Pertumbuhan Ekonomi Sumbar Meningkat 1,52 Persen

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (unsplash.com/Mathieu Stern)
ilustrasi pertumbuhan ekonomi (unsplash.com/Mathieu Stern)
Intinya sih...
  • Penyebab lambatnya pertumbuhan ekonomi Sumbar karena efisiensi anggaran pemerintah pusat dan pembangunan terbatas.
  • Pertumbuhan ekonomi Sumbar triwulan kedua 2025 lebih lambat dibanding tahun 2024, tetapi masih tumbuh positif.
  • Pertumbuhan ekonomi Sumbar secara year on year meningkat sebesar 3,94 persen.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Sumatra Barat tumbuh lambat pada triwulan kedua 2025. Tercatat, pertumbuhan ekonomi Sumbar pada triwulan kedua ini sebesar 1,52 persen dibanding quarter sebelumnya.

"Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024 memang pertumbuhan ekonomi triwulan kedua ini agak melambat," kata Kepala BPS Sumbar, Sugeng Ariadi, Selasa (5/8/2025).

Ia mengatakan, melambatnya pertumbuhan ekonomi Sumbar dibanding tahun lalu karena masih terbatasnya pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.

1. Penyebab lambatnya pertumbuhan ekonomi Sumbar

Grafik Pertumbuhan Ekonomi
Grafik Pertumbuhan Ekonomi

Sugeng mengatakan, hal pertama yang menyebabkan melambatnya pertumbuhan ekonomi di Sumbar karena efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah pusat.

"Karena masih belum banyaknya pembangunan-pembangunan di Sumbar dan beberapa pembangunan tersebut hanya terfokus pada beberapa saja," katanya.

Dengan sudah dimulainya beberapa konstruksi, ia optimis pertumbuhan ekonomi di Sumbar pada triwulan ketiga nantinya akan semakin membaik.

2. Perbandingan pertumbuhan ekonomi Sumbar

Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Sugeng mengatakan, pertumbuhan ekonomi Sumbar pada triwulan kedua 2025 memang lebih lambat dibanding tahun 2024 silam. Pada triwulan kedua tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Sumbar tercatat berada pada angka 4,71 persen.

"Kalau dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu memang agak melambat. Tetapi pertumbuhan ekonomi Sumbar triwulan kedua ini masih tumbuh positif," katanya.

Sugeng mengatakan, penyebab perbedaan tersebut adalah pembangunan konstruksi yang dilakukan di Sumatra Barat pada triwulan kedua tahun 2024 yang sangat cepat.

"Itu karena kita usai dilanda bencana dan bidang konstruksi dikebut. Sehingga itu sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumbar," katanya.

3. Pertumbuhan ekonomi Sumbar secara year on year

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (unsplash.com/Mathieu Stern)
ilustrasi pertumbuhan ekonomi (unsplash.com/Mathieu Stern)

Sugeng mengatakan, selain tumbuh secara quarter on quarter, pertumbuhan ekonomi Sumbar juga tercatat meningkat secara year on year.

"Secara year on year, pertumbuhan ekonomi Sumbar tumbuh positif sebesar 3,94 persen," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us