Giliran Lahan di Dekat Jalan Tol Kayuagung-Palembang Terbakar
(Petugas Manggala Agni saat berupaya memadamkan api di lahan tol Palembang-Kayuagung) IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ogan Komering Ilir, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi di ruas Tol Kayuagung-Palembang, Kamis (31/8/2023) siang. Karhutla terjadi di titik yang berbeda dari kebakaran sebelumnya, yakni di KM 354 dan KM 347.
Sebelumnya terjadi karhutla di daerah yang berbeda pada kemarin sore dan malam. Petugas sudah berhasil memamkan api.
Baca Juga: Gubernur Sumsel Minta Pengguna Jalan Tol Tak Buang Puntung Rokok
1. Luasan lahan yang terbakar bertambah banyak
(Petugas Manggala Agni saat berupaya memadamkan api di lahan tol Palembang-Kayuagung) IDN Times/istimewaKepala Manggala Agni Sumatera Daops XVII/OKI, Edi Satriawan mengatakan, pemadaman lahan di jalan tol dilakukan oleh 2 regu dari Manggala Agni OKI. Lalu 1 regunya dibantu oleh Manggala Agni Daops Lahat pondok kerja Gelumbang.
"Karhutla yang terjadi hari ini lumayan besar dengan spot-spot yang terbakar cukup banyak. Kebakaran yang terjadi siang ini seperti terindikasi dibakar," terangnya.
Baca Juga: Kebakaran Lahan Dekati Permukiman Warga di Pemulutan Ogan Ilir
2. Patroli terus digencarkan untuk cegah karhutla
Ilustrasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)Selain itu, pemadaman juga dibantu oleh personel TNI, Polri, BPBD, dan stakeholders lainny yang berada di lokasi karhutla.
"Meskipun karhutla setiap hari terjadi, kita meningkatkan kesiapsiagaan dalam. Yakni melakukan patroli mandiri, patroli terpadu, dan termasuk patroli bersama masyarakat," ungkapnya.
3. Ada beberapa lokasi baru yang ikut terbakar
Ilustrasi penanganan karhutla (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)Ditambahkan Edi, lokasi karhutla tak cuma berada di ruas tol Kayuagung-Palembang tetapi di Desa Deling, Kecamatan Pampangan juga kembali terbakar.
"Untuk di Lebak Deling yang terbakar ini lokasi baru, bukan lokasi yang sudah pernah terbakar sebelumnya. Jaraknya 300 meter dari lokasi yang sudah pernah terbakar," terangnya.
Baca Juga: Eskalasi Karhutla Meningkat, Palembang Waspada Sebaran Kabut Asap
