Kepala UPTB Samsat Banyuasin I Ditemukan Tewas Gantung Diri

Korban ditemukan tewas di sebuah tempat bekas kandang sapi

Palembang, IDN Times - Kepala Unit Pelayanan Teknis Badan (UPTB) Samsat Banyuasin 1, Eka Juarsah, ditemukan meninggal dunia gantung diri di Simpang Sukaraja Desa Lubuk lancang, Kecamatan Tuak, Tapeh Kabupaten Banyuasin.

Korban ditemukan pertama kali oleh seorang penjaga yang melihat tubuh korban sudah terjuntai tak bernyawa, Rabu (23/3/2022) kemarin.

"Korban meninggal akibat gantung diri. Jasad korban sudah dievakuasi dan dibawa ke Palembang," ungkap Kasat Reskrim Polres Banyuasin, AKP Ikang Adi Putra, Kamis (24/3/2022).

1. Korban meninggal di bekas kandang sapi

Kepala UPTB Samsat Banyuasin I Ditemukan Tewas Gantung DiriIlustrasi Bunuh Diri (IDN Times/Arief Rahmat)

Kematian korban menggemparkan warga setempat. Eka Juarsah sebelumnya sempat terlihat pada siang hari mengarahkan mobil dinasnya menuju Desa Sukaraja. Salah satu saksi bernama Ichsan Khafidz, kembali melihat kendaraan korban berada di dekat kandang sapi pada sore hari.

Saksi kemudian mencoba mengecek kandang tersebut dan menemukan korban sudah tak bernyawa. Saksi pun langsung mencari pertolongan dan melaporkan apa yang dia lihat.

"Saat ditemukan kondisinya sudah meninggal dunia dengan posisi tergantung," jelas dia.

Baca Juga: Mahasiswi Universitas Negeri di Palembang Ditemukan Tewas Gantung Diri

2. Korban sudah pernah mencoba bunuh diri

Kepala UPTB Samsat Banyuasin I Ditemukan Tewas Gantung Diriilustrasi bunuh diri (IDN Times/Arief Rahmat)

Eka Juarsah memiliki riwayat penyakit stroke dan hipertensi yang menahun. Pihak keluarga sempat memergoki korban melakukan percobaan bunuh diri namun bisa dicegah.

"Dari keterangan keluarga, korban sebelumnya hendak melakukan percobaan bunuh diri minum racun tikus namun berhasil diselamatkan," ujar dia.

Baca Juga: Viral! Pemuda di Palembang Bunuh Diri sembari Live Instagram

3. Nomor telepon yang kamu perlukan jika muncul perasaan ingin bunuh diri

Kepala UPTB Samsat Banyuasin I Ditemukan Tewas Gantung Dirihalodoc.com

Depresi bukanlah persoalan sepele. Bila kamu merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, amat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

Saat ini, tidak ada layanan hotline atau sambungan telepon khusus untuk pencegahan bunuh diri di Indonesia. Kementerian Kesehatan Indonesia pernah meluncurkan hotline pencegahan bunuh diri pada 2010. Namun, hotline itu ditutup pada 2014 karena rendahnya jumlah penelepon dari tahun ke tahun, serta minimnya penelepon yang benar-benar melakukan konsultasi kesehatan jiwa.

Walau begitu, Kemenkes menyarankan warga yang membutuhkan bantuan terkait masalah kejiwaan untuk langsung menghubungi profesional kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.

Kementerian Kesehatan RI juga telah menyiagakan lima RS Jiwa rujukan yang telah dilengkapi dengan layanan telepon konseling kesehatan jiwa:

RSJ Amino Gondohutomo Semarang(024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor(0251) 8324024, 8324025
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta(021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang(0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang(0341) 423444

Selain itu, terdapat pula beberapa komunitas di Indonesia yang secara swadaya menyediakan layanan konseling sebaya dan support group online yang dapat menjadi alternatif bantuan pencegahan bunuh diri dan memperoleh jejaring komunitas yang dapat membantu untuk gangguan kejiwaan tertentu.

Kamu juga bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri, lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa. Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa. Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon 021-06969293 atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

Baca Juga: Malu Hamil Kedua Kali Picu Mahasiswi di Palembang Gantung Diri

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya