Kenalkan, Gambo Batik Khas Muba yang Jarang Diketahui Banyak Orang
Gambo Muba (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) gencar memperkenalkan batik kain khas bumi Serasan Sekate. Menurut TP PKK Muba, Thia Yufada Dodi Reza, pihaknya mendorong kain batik khas Muba makin dikenal masyarakat dunia.
"Pada Hari Batik Nasional tanggal 2 Oktober, kita memperingati batik sebagai kebanggaan Indonesia dan dicintai dunia. Kita juga punya Gambo Muba, kain jumputan karya warga lokal yang juga dicintai masyarakat dunia," ujar Thia Yufada, Jumat, (2/10/2020).
1. Gambo Muba akan terus dilestarikan dan dikenalkan ke mancanegara
Kain khas Musi Banyuasin, Gambo Muba (IDN Times/Istimewa)Menurut Thia, Gambo menjadi kebanggaan karena dibuat dengan berbasis pewarna alami. Kain ini juga dianggap sebagai identitas dari Muba yang menjadi ciri khas sebagai dan pembeda dengan berbagai daerah lain di Sumsel.
"Kerajinan tangan jumputan warga Muba ini akan terus dilestarikan, dan menjadi kebanggaan masyarakat Muba," beber dia.
Baca Juga: Lebih Kalem! Ini Cara Bikin Kain Jumputan Palembang dari Pewarna Alami
2. Gambo Muba dianggap ramah lingkungan
Bupati Muba gunakan kain batik khas Muba (IDN Times/istimewa)Thia menjelaskan, Gambo Muba dibuat dari tangan pengrajin jumputan hingga para petani getah gambir. Awalnya, getah gambir dianggap sebagai limbah yang dibuang percuma. Namun kini Pemkab Muba justru mendorong perajin gambir dengan mengubah limbah menjadi pewarna utama. Sebagai produk Eco Fashion, Gambo Muba memakai 100 persen pewarna alami anti kimia.
"Ini juga menjawab isu international bahwa lebih dari 50 persen limbah kimia berasal dari limbah tekstil. Gambo Muba adalah aksi alternatif dan sumbangan Muba untuk dunia tekstil, produk ini tidak menghasilkan limbah kimia tetapi memanfaatkan limbah kimia getah gambir untuk pewarna Gambo Muba," jelas dia.
3. Ajak masyarakat mencintai batik Indonesia
Batik khas Muba (IDN Times/Istimewa)Thia juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengangkat kain daerah agar dikenal oleh warga dunia. Menurutnya, berawal dari mencintai produk sendiri bisa membawa keanekaragaman batik Indonesia lebih jauh.
"Kalau bukan kita siapa lagi. Kita harus bangga menjadi warga Indonesia dengan banyak hasil karya yang diminati sampai ke level internasional," tutup dia.
Baca Juga: Kenalkan Kain Khas Palembang, Berinovasi Lewat Masker Motif Jumputan
