Pengelola Pasar Kebun Bunga Klarifikasi Soal Pedagang Positif COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pengelola Pasar Kebun Bunga, Iskandar mengonfirmasi kabar yang beredar dan menyebutkan bahwa salah satu pedagang di Pasar Kebun Bunga Palembang dinyatakan COVID-19 setelah hasil uji swab keluar. Menurut Iskandar, kabar itu tidak tepat.
"Yang kena COVID-19 itu bukan pedagangnya, tapi istrinya," kata Iskandar, Jumat (29/5).
Lebih lanjut dia menjelaskan, yang bersangkutan merupakan penyuplai tempe ke pedagang-pedagang di pasar tersebut. Setelah sang istri terkonfirmasi positif, sementara waktu pedagang itu diminta tidak berjualan dulu.
"Dan sudah tak lagi berjualan sejak satu minggu puasa Ramadan berjalan," jelasnya.
Baca Juga: Begini Alur Pengajuan Insentif Bagi Nakes di Sumsel
1. Tim medis sudah mengonfirmasi langsung ke pasar
Setelah informasi tersebut tersebar, Pasar Kebun Bunga Palembang pun tutup hingga waktu yang belum dapat ditentukan. Pasar tersebut juga sudah disemprot disinfektan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang.
"Tim medis yang datang tujuannya adalah mengonfirmasi. Kemarin petugas medis datang kesini untuk memastikan bukan untuk menjemput orang COVID-19," katanya.
Tak hanya itu, sejumlah pedagang di pasar itu juga menjalani rapid test. "Kami berharap cepat selesai agar pedagang yang jumlahnya sekitar 150 orang ini bisa berjualan lagi," timpal dia.
2. Selain random rapid test, langkah lain sedang dalam pembahasan
Dirut PD Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal menambahkan pihaknya sekarang berupaya menyiapkan langkah lanjutan untuk menngantisipasi kasus baru.
"Nanti akan kami rapatkan dengan Dinkes Palembang, kodim, dan polresta untuk membahas pasar mana saja yang selanjutnya akan dilakukan rapid test," tambahnya.
Pedagang di pasar-pasar lain, jelas Rizal, juga diagendakan untuk menjalani rapid test secara random sebagai sample penilaian penyebaran. "Sampel acak kita tes 10-20 pedagang per pasar lihat bagaimana hasilnya dan kita evaluasi jadi tidak usah seluruhnya," jelas dia.
3. Petugas akan rutin sterilisasi pasar dengan penyemprotan disinfektan
Pada Jumat pagi (29/5), pedagang di Pasar Kebun Bunga sudah menjalani rapid test bersamaan dengan pasar lain, yakni Pasar Lemabang Palembang.
"Upaya pencegahan agar pasar lain tak ditemukan kasus positif COVID-19 kami akan rutin melakukan sterilisasi pasar dengan menyemprotkan disinfektan dan mengedepankan protokol kesehatan," kata Rizal.
Total, imbuhnya, ada 18 PD pasar dan 43 pasar swasta di bawah binaan PD Pasar Palembang Jaya yang bakal menjalani rapid test. "Sementara karena masyarakat masih butuh ke pasar, rencana tim gugus tugas lagi dirapatkan mengenai langkah-langkah antisipasi," kata dia.
Baca Juga: [LINIMASA] Perkembangan COVID-19 di Sumsel yang Kian Meresahkan