Tim SAR Hentikan Pencarian Hari Ke-7 Nelayan Sungsang yang Tenggelam

- Luasnya lokasi pencarian jadi kendala dalam operasi SAR
- Keluarga korban sudah menyepakati penutupan operasi SAR
- Pencarian dilakukan dengan cara menyisir aliran sungai ke arah hilir dan hulu menggunakan perahu karet, kapal patroli, dan Kapal RIB
Palembang, IDN Times - Tim SAR gabungan menghentikan pencarian terhadap nelayan bernama Aditya Wijaya (21) yang diduga jatuh dan tenggelam di Muara Sungsang. Penghentian pencarian dilakukan setelah memasuki pencarian hari ke-7, Kamis (24/7/2025).
"Hingga hari ke-7 pencarian hasil operasi SAR masih nihil. Maka dari itu, operasi SAR dihentikan karena dinilai sudah tidak efektif dan efisien," ungkap Kepala SAR Palembang, Raymond Konstantin, Jumat (25/7/2025).
1. Luasnya lokasi pencarian jadi kendala

Raymond menjelaskan, seluruh anggota SAR gabungan yang berada di lokasi pencarian akan dikembalikan ke kesatuan masing-masing. Menurutnya, selama sepekan pencarian tim SAR gabungan menemukan beberapa kendala dalam pencarian.
"Pertama kendala yang ditemukan dalam proses operasi SAR adalah luasnya area pencarian. Kedua, tidak ada saksi mata," jelas dia.
2. Keluarga setuju operasi SAR dihentikan

Pada hari terakhir pencarian, tim memperluas pencarian hingga radius 51 Mil Laut. Informasi mengenai hilangnya nelayan pun diperluas oleh tim untuk mempermudah proses pencarian kepada nelayan dan kapal yang melintas.
"Keluarga korban juga sudah menyepakati operasi SAR untuk ditutup," jelas dia.
3. Korban diduga terjatuh ke sungai

Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan asal Sungsang Banyuasin bernama Aditya Wijaya (21) dilaporkan hilang tenggelam saat tengah mencari ikan. Korban hilang di Bagan Kilung Ujung Alang Genteng, Muara Sungsang IV, Banyuasin II.
Korban diketahui berangkat menuju bagan milik atasannya bersama rekannya menggunakan kapal pompong. Hanya saja, sekitar pukul 04.00 WIB, rekan korban tak melihat korban berada di bagan maupun kapal pompong yang dibawa korban.
Kejadian tersebut, rekan korban lantas melakukan pencarian namun tak menemukan apa-apa. Kondisi tersebut membuat saksi mata segera melaporkan kejadian kepada masyarakat sekitar sehingga kejadian tersebut langsung disampaikan ke tim SAR.