4 Kurir Narkoba Diringkus di Ogan Ilir, Polisi Sita 4 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi

- Polisi berhasil meringkus 4 kurir narkoba asal Ogan Ilir
- Para tersangka sempat kejar-kejaran dengan petugas hingga mobil mereka ditembak dan terguling di Tanjung Raja
- Polisi menyita sabu sebanyak 4.306 gram dan 23.422 butir ekstasi warna pink berlogo TMT
Ogan Ilir, IDN Times - Unit 1 Subdit 3 Ditres Narkoba Polda Sumsel berhasil meringkus empat orang tersangka yang merupakan kurir narkoba asal Ogan Ilir. Dalam penangkapan kali ini, polisi berhasil menyita barang bukti berupa narkoba jenis sabu sebanyak 4.306 gram dan 23.422 butir ekstasi warna pink berlogo TMT.
Identitas 4 orang tersangka yang ditangkap yakni Sobirin, Eko Suseno, Basri dan Zulkarnain dan semuanya merupakan warga Ogan Ilir. Dalam proses penangkapan, para tersangka sempat kejar-kejaran dengan petugas hingga akhirnya mobil tersangka ditembak dan terguling di Tanjung Raja.
1. Polisi sempat menyamar sebagai pembeli

Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, AKBP Harissandi mengatakan, empat tersangka yang merupakan kurir ini diringkus di pinggir jalan, tepatnya di Simpang Desa Rantau Alai, Kecamatan Rantau Alai, Ogan Ilir. Sebelum meringkus 4 orang tersangka, tim melakukan teknik penyidikan dengan cara undercover buy dengan salah satu tersangka kurir.
Namun, setelah mengetahui pembeli adalah polisi para tersangka lain yang berada di dalam mobil berusaha kabur dan melakukan perlawanan dengan cara menabrakkan mobil ke mobil petugas.
"Satu pelaku membawa motor masuk ke dalam mobil anggota yang melakukan transaksi di mobil, untuk melihat nominal uang yang akan diberikan. Tapi saat berada di dalam mobil anggota, pelaku tersebut sadar dan memberi tahu temannya yang berada di dalam mobil lain," ujarnya, Rabu (11/6/2025).
2. Anggota terpaksa beri tembakan peringatan

Kemudian, tiga kurir yang berada di mobil Daihatsu Terios warna hitam tadi langsung mencoba kabur dan dan menabrakkan mobil tersebut ke mobil petugas. Mobil anggota yang melakukan penyamaran dihalangi dengan cara dipalang.
"Karena terdesak, anggota langsung memberikan tindakan peringatan, tapi tetap kabur. Kami langsung memberikan tindakan tegas dengan menembak ban belakang mobil sebelah kiri hingga terguling," ucap Harissandi.
3. Polisi kejar bandar besar berinisial DOA

Kondisi 1 orang pelaku mengalami luka di bagian kaki dan perut akibat mobil yang terseret dan terguling di jalan. Pelaku sempat menjalani perawatan dan barang bukti mobil yang kondisinya hancur terpaksa diderek untuk dibawa ke Mapolda Sumsel.
"Saat ini kami masih mengejar satu orang bandar besar berinisial DOA yang memiliki gudang penyimpanan narkoba di Ogan Ilir. Identitas sudah kita ketahui bertempat tinggal di Desa Kapuk, Pemulutan Ogan Ilir," ucapnya.
Selain menangkap empat tersangka kurir dan barang bukti narkoba, pihaknya juga menyita kendaraan jenis motor dan satu unit mobil minibus.
"Satu motor dan satu lagi mobil Daihatsu Terios yang disewa para tersangka saat melakukan transaksi bersama kami. Mobil tersebut hancur terguling setelah kami melakukan tindakan terukur saat penangkapan," tegasnya.