Palembang, IDN Times - Program Ado Gawe Palembang yang merupakan agenda siaran langsung di media sosial (medsos) TikTok dalam menyebarkan dan membagikan sejumlah lowongan kerja (loker) diklaim mampu menurunkan angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 2025.
"Berkat berbagai program, termasuk Ado Gawe, jumlah pengangguran Palembang berotensi turun signifikan," kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan Palembang, Rediyan Deddy, Jumat (14/2/2025).
Optimistis Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menurunkan angka TPT, kata Rediyan makin meyakinkan dari hasil laporan Badan Pusat Statistik (BPS). Berdasarkan data, TPT pada 2023 mencapai 7,49 persen atau sekitar 64 ribu orang.
"Dan tahun kemarin (2024) turun jadi 55.850 orang," kata dia.
Rediyan menyampaikan, sejak diluncurkan pada 3 Desember 2024, program Ado Gawe Palembang telah berhasil menyerap 200 tenaga kerja. Lewat program ini, pemkot bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
"Kerjasama mulai dari sektor pertambangan hingga perkebunan termasuk perusahaan swasta," jelasnya.
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang sedang mencari pekerjaan cukup memantau live streaming TikTok Pemkot Palembang untuk mengetahui lowongan kerja yang tersedia di perusahaan.
"Selain Ado Gawe, Palembang juga menggelar program magang kerja ke Jepang bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI dan IM Jepang, yang diharapkan semakin memperkuat upaya pengentasan pengangguran," kata dia.