Palembang, IDN Times - Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji mengungkapkan, dirinya menggeser anggota ke wilayah pilkada untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara mulai sejak Senin (7/12/2020) kemarin. Total ada 147 personel yang diberangkatkan ke tujuh wilayah pilkada, yakni OI, PALI, OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Mura, dan Muratara.
"Anggota akan disebar di TPS untuk mengamankan dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," ungkap Anom, Selasa (8/12/2020).
Dirinya mengingatkan personel gabungan untuk mempersiapkan diri jika terjadi hal yang tak diinginkan. Kepada pada personel, Anum meminta anggotanya mempersiapkan diri baik skill, fisik, mental, serta tanggung jawab.
"Saya meminta kepada personel yang akan ditugaskan untuk mempersiapkan diri serta kenali daerah tugas, baik itu personel maupun area. Melaksanakan komunikasi dan kombinasi," jelas dia.
Selain itu, dirinya tetap mengingatkan personel yang bertugas melakukan pengamanan tetap menjaga protokol kesehatan. Meski harus menjaga keselamatan orang lain, Anom juga mengingatkan untuk menjaga keselamatan diri sendiri.
"Saya berharap juga kepada anggota yang diberangkatkan ke kabupaten agar bisa kembali ke kota Palembang dengan selamat," ungkap dia.
Sementara itu, Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri, mewanti-wanti tiga wilayah yang akan mendapat perhatian khusus seperti Ogan Ilir, Mura, dan Muratara. Menurutnya, ketiga daerah rawan gesekan setelah pemungutan suara.
Dirinya pun mengeluarkan maklumat untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
"Kita harus selalu mengingatkan, menjaga tetap kondusif, memberikan pemahaman dan memastikan para pendukung tetap menaati peraturan berlaku. Lalu memastikan protokol kesehatan untuk diri sendiri, keluarga, serta masyarakat," tutup dia.