Polda Sumsel Lanjutkan Patroli Gabungan, Situasi Belum Kondusif?

- Polda Sumsel dan TNI meningkatkan patroli skala besar di wilayah Sumsel sebagai respons terhadap dinamika nasional.
- Operasi Aman Nusa 1 Musi dilakukan untuk upaya preventif, sosialisasi, edukasi kepada masyarakat, dan penanganan dini terhadap potensi gesekan sosial.
- Komitmen aparat dalam menjaga keamanan dan keteriban masyarakat agar tetap, damai, dan tertib dengan patroli skala besar yang akan berlangsung selama sepekan.
Palembang, IDN Times - Polda Sumatra Selatan (Sumsel) bersama TNI meningkatkan patroli skala besar di wilayah Sumsel. Langkah ini dilakukan sebagai respons terhadap dinamika nasional sekaligus upaya deteksi dini serta pencegahan potensi ancaman dan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kita terus melaksanakan dan meningkatkan patroli skala besar gabungan bersama TNI lewat operasi aman Nusa 1 Musi Tahun 2025 sepanjang bulan September 2025," ungkap Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya, kepada IDN Times, Senin (8/9/2025).
1. Lakukan upaya dini potensi gesekan sosial

Nandang menjelaskan, operasi ini dilakukan untuk menitikberatkan pada upaya preventif dimana, aparat gabungan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Patroli rutin ini dilakukan di beberapa titik rawan konflik.
"Saat ini TNI dan Polri bersama unsur terkait telah bahu-membahu melakukan patroli skala besar di berbagai titik di Sumsel dan penanganan dini terhadap potensi gesekan sosial," jelas dia.
2. Lakukan upaya jaga situasi kondusif

Menurutnya, operasi Aman Nusa 1 Musi menjadi komitmen aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat agar tetap, damai, dan tertib. Pihaknya memastikan, perlu upaya menjaga agar Sumsel dapat mempertahankan wilayah sebagai daerah tanpa konflik.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, karena keamanan dan kondusifitas wilayah menjadi prioritas utama kami," jelas dia.
3. Patroli akan dilakukan malam hingga dini hari

Diberitakan sebelumnya, Polda Sumsel menggelar patroli skala besar di wilayah Palembang. Hal ini dilakukan lantaran polisi menilai situasi di Sumsel belum terkendali sepenuhnya pasca ada yang ditangkap usai merusuh dan menyerang sejumlah kantor pemerintah dan Mako Ditlantas serta sejumlah pos polisi di Palembang.
"Patroli akan dilakukan sampai kami nilai sudah kondusif," ungkap Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi, Senin (1/9/2025).
Andi Rian menjelaskan, patroli yang dilakukan polisi akan dimulai pukul 21.00-01.00 WIB. Pihaknya menilai, patroli skala besar tersebut masih akan dilakukan bersama aparat TNI sampai semua situasi kondusif.
"Tetap akan dilakukan patroli skala besar meski demonstrasi berlangsung damai. Patroli skala besar tersebut akan berlangsung selama sepekan," jelas dia.