Pembagian hewan kurban di Masjid Dharma Wanita Baiturrahman Palembang diprioritaskan bagi warga rumah susun dan sekitarnya, dengan 600 kupon disiapkan oleh panitia.
Masyarakat sekitar masjid memiliki pendapatan ekonomi menengah ke bawah, sehingga penyembelihan sapi kurban dari Presiden Prabowo Subianto dianggap sebagai tontonan yang menyedot perhatian.
Jumlah hewan kurban di Masjid Dharma Wanita Baiturrahman Palembang tahun ini berkurang, namun tetap disyukuri atas kehadiran sapi kurban besar dari Presiden Prabowo Subianto.
Palembang, IDN Times - Masyarakat Palembang meramaikan Masjid Dharma Wanita Baiturrahman Palembang, Sabtu (7/6/2025). Mereka antusias menonton proses penyembelihan hewan kurban dari Presiden Prabowo Subianto.
Hewan kurban dari presiden itu berupa seekor sapi jenis Simmental berbobot 1,1 ton. Sekitar pukul 09:00 WIB, sapi presiden di Jalan Radial RT 40 RW 10 Kawasan 24 Ilir, itu dipotong panitia penyembelih (dzabih) kurban.
Penyembelihan hewan kurban menyedot perhatian warga sekitar. Terutama, masyarakat penghuni rumah susun di kawasan itu. Menurut pihak pengurus masjid, daging hasil kurban diprioritaskan bagi warga di sana.
Ketua Masjid Dharma Wanita Baiturrahman, M. Sunarto, mengatakan panitia menyiapkan ratusan kupon pembagian daging kurban untuk warga.
"Kita siapkan 600 kupon untuk warga rumah susun, kalau ada lebihnya kita bagikan ke masyarakat yang sekitar sini," kata dia.
Sapi kurban sebelumnya diserahkan simbolis oleh Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Herman Deru, saat Idul Adha, Jumat (6/6/2025). Sapi itu bernama Blembo yang sebelum dipilih jadi hewan kurban presiden, sapi tersebut sempat menjuarai kontes.
Diketahui, pemilihan Masjid Baiturrahman sebagai lokasi penyembelihan karena Kawasan 24 Ilir dikenal sebagai daerah dengan kondisi ekonomi masyarakat yang relatif merata di kalangan menengah ke bawah.
Selain dari Presiden Prabowo, masjid ini juga menerima hewan kurban dari Pemerintah Provinsi Sumsel, serta sumbangan dari pihak swasta dan warga yang mampu. Total, terdapat tiga ekor sapi dan empat ekor kambing yang disembelih di lokasi tersebut.
Meskipun jumlah hewan kurban tahun ini sedikit berkurang dibandingkan sebelumnya, Sunarto tetap bersyukur atas kehadiran kurban dari Presiden.
"Tahun ini memang lebih sedikit dibanding tahun lalu, tapi Alhamdulillah kali ini ada sapi kurban Presiden berukuran besar. Kami berterima kasih, semoga tambah barokah," jelas dia.