Kapolri Ungkap Penyebab Jatuhnya Helikopter Kapolda Jambi
Jambi, IDN Times - Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo mengungkap penyebab sementara kecelakaan helikopter rombongan Kapolda Jambi karena cuaca buruk. Hal ini disampaikan orang nomor satu di kepolisian saat tiba di Jambi, Selasa (21/2/202) petang.
Pihak Baharkam Polri sudah meminta keterangan pilot helikopter 412 SP (Special Performance). Helikopter ini adalah transportasi udara yang digunakan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono dan rombongannya.
Menurut keterangan pilot helikopter, AKP Ali Nurdin S Harahap, kondisi cuaca di atas Bukit Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, dihalangi kabut tebal saat terbang menuju Kabupaten Kerinci. Karena kondisi cuaca yang tidak mendukung ditambah daerah berbukit, pilot memutuskan melakukan pendaratan darurat.
"Pada posisi kabut tebal, sehingga kondisi jarak pandang tidak terlihat. Kemudian pilot memutuskan untuk melakukan pendaratan," katanya.
Kapolri mengatakan, kondisi Helikopter sudah dicek dan dinyatakan layak sebelum terbang. Namun pihaknya masih akan mendalami lebih lanjut terkait hal itu. Kondisi helikopter kata Kapolri mengalami kerusakan parah seperti terlihat dalam beberapa video saat evakuasi.
"Heli ada beberapa bagian terbelah dan patah. Itu akan dilakukan evakuasi selanjutnya," kata Jendral Listyo Sigit.
Delapan korban kini telah selesai dievakuasi seluruhnya. Kapolda Jambi dan lima orang korban lainnya saat ini dibawa ke RS Bayangkara, sementara dua korban lain yakni Koorspripim Kompol Ayani dan Aipda Susilo masih dirawat di Rumah Sakit Kabupaten Merangin.
"Enam orang sudah dibawa ke RS Bayangkara dan dua orang masih dirawat di Kabupaten Merangin," ujar Kapolri.
Listyo Sigit Prabowo beserta rombongan tiba di Jambi sekitar pukul 17.40 WIB. Rombongan langsung menuju Posko Pusat Krisis. Setelah menyampaikan keterangan kepada pers, Kapolri menuju RS Bayangkara untuk menjenguk para korban.
