Jukir di Palembang Kritis usai Ditusuk di Tempat Hiburan Malam
Intinya sih...
- Seorang juru parkir tempat hiburan malam di Palembang ditusuk dan harus dirawat intensif di RS Muhammadiyah.
- Korban dikeroyok oleh lima orang setelah perdebatan pascatempat hiburan malam buka kembali.
- Kasus penusukan ini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian Palembang.
Palembang, IDN Times - Seorang juru parkir di salah satu tempat hiburan malam di kawasan Sukarami, Palembang bernama Ismail harus dilarikan ke RS Muhammadiyah Palembang karena menjadi korban penusukan. Sebanyak tujuh luka tusuk yang bersarang di tubuh korban usai kejadian yang dipicu oleh perdebatan pascatempat hiburan malam kembali buka setelah tutup selama ramadan, Kamis (3/4/2025) kemarin.
"Informasinya dikeroyok di parkiran Darma Agung (DA) oleh lima orang," ungkap Oca salah satu keluarga korban, Jumat (4/4/2025).
1. Korban dan pelaku sempat bertabrakan sebelum penusukan
Oca menjelaskan, dari informasi yang diterima, korban dan salah satu pelaku sempat bertabrakan dada. Hal inilah yang diduga menjadi pemicu keributan yang terjadi di lokasi kejadian.
"Awalnya itu sepapasan berbenturan bahu dengan pengunjung. Setelah keluar tiba-tiba ditusuk sajam. Kemudian (korban) mau keluar juga dihadang teman pelaku," jelas dia.
2. Korban alami tujuh luka tusuk
Menurut Oca, kelima pelaku diketahui langsung melarikan diri usai melakukan penikaman. Korban pun akhirnya dilarikan ke rumah sakit oleh rekan-rekannya. Pihak keluarga pun kini masih menunggu kedatangan kerabat korban dari kampung untuk melaporkan kejadian ke pihak berwajib.
Akibatnya, korban harus menerima sejumlah luka tusuk di kepala bagian perut dan tangan.
"Korban mengalami tujuh luka tusuk akibat penikaman itu," jelas dia.
3. Polisi masih dalami dugaan penusukan di DA
Kasatreskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan membenarkan adanya insiden penusukan di salah satu lokasi hiburan malam di Palembang. Pihaknya masih mendalami kejadian tersebut.
"Kamis sudah mengirim tim ke lokasi dan bekerja sama dengan Polsek Sukarami untuk melakukan olah TKP dan menggali keterangan saksi-saksi," jelas dia.