Herman Deru Imbau Warga Sumsel Tetap Kondusif Pasca Insiden Jakarta

29 Agu 2025, 17:00 WIB

Rangga Erfizal

Herman Deru nilai APBN itu untuk kesejahteraan masyarakat (IDN Times/Rangga Erfizal)

Intinya sih...

Tak permasalahkan demo di Palembang Deru tak menampil gelombang protes yang terjadi akan terjadi di Sumsel. Menyampaikan aspirasi itu hak warga negara, tidak dilarang.
Mahasiswa diminta tidak mudah terprovokasi. Perdebatan di ruang publik dinilai hal yang biasa dilakukan sebagai bentuk protes. "Kita harapkan masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tetap mengutamakan persatuan," jelas dia.
Dirinya meyakini polisi akan memproses anggotanya secara profesional. Masyarakat diminta untuk percaya pada proses hukum yang berlaku. Mari kita pisahkan persoalan pribadi dari stabilitas daerah.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Gubernur Sumsel Herman Deru mengimbau seluruh masyarakat dapat menjaga iklim kondusif di tengah situasi nasional yang memanas. Dirinya menilai, kejadian yang terjadi di Jakarta kemarin harus direspons dengan kepala dingin sekaligus tetap menyampaikan rasa duka yang mendalam akibat tewasnya pengemudi ojek online akibat dilindas rantis Brimob.

"Saya secara pribadi sangat prihatin atas kejadian itu, terlebih karena melibatkan teman kita (pengemudi ojol). Namun, jangan sampai persoalan ini digeneralisasi atau dijadikan masalah daerah. Sumsel dalam keadaan baik dan kondusif," ungkap Herman Deru, Jumat (29/8/2025).

1. Tak permasalahkan demo di Palembang

Gubernur Sumsel Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)

Deru tak menampik gelombang protes yang terjadi akan terjadi di Sumsel. Menurutnya, hal itu sah dilakukan mengingat negara ini menganut sistem politik demokrasi, dimana setiap orang bebas menyampaikan pendapatnya.

"Terkait aksi Senin nanti, kita lihat saja perkembangannya. Menyampaikan aspirasi itu hak warga negara, tidak dilarang. Tapi kita juga perlu melihat temanya apa dulu, baru kita bisa menanggapi secara proporsional," jelas dia.

2. Mahasiswa diminta tidak mudah terprovokasi

Gubernur Sumsel Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)

Pihaknya berharap elemen mahasiswa dan masyarakat yang akan turun ke jalan dapat menjaga situasi damai. Perdebatan di ruang publik dinilai hal yang biasa dilakukan sebagai bentuk protes.

"Kita harapkan masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tetap mengutamakan persatuan," jelas dia.

3. Berharap unjuk rasa tidak menjadi konflik

Koordinator Lapangan Aliansi Mahasiswa Sumsel, Andi Leo (yang menggunakan tanjak) (IDN Times/Rangga Erfizal)

Dirinya meyakini polisi akan memproses anggotanya secara profesional, sehingga masyarakat diminta untuk percaya pada proses hukum yang berlaku. Sebagai wilayah zero conflict, ia meminta semua pihak tetap menjaga kondisi tersebut.

"Kita ini warga Sumsel yang dikenal dengan semangat Zero Conflict, ini adalah keunggulan kita yang harus dijaga. Mari kita pisahkan persoalan pribadi dari stabilitas daerah. Saya harap masyarakat tetap menjunjung tinggi toleransi antaragama, antarsuku, dan antarprofesi. Ini penting agar kekompakan yang menjadi modal pembangunan tetap terjaga," jelas dia.