Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

2 Warga Palembang Jadi Korban Kapal Getek Karam di Banyuasin

Korban jiwa kapal karam di Banyuasin (Dok: istimewa)
Intinya sih...
  • Kecelakaan kapal getek di Banyuasin merenggut dua korban jiwa dan satu orang masih dalam pencarian.
  • Tiga penumpang selamat dari kejadian tersebut, sementara dua korban telah dibawa ke Palembang.
  • Getek oleng akibat kehilangan keseimbangan di areal sawah pasang surut, menyebabkan kecelakaan yang menewaskan dan melukai penumpang.

Banyuasin, IDN Times - Kecelakaan transportasi sungai kembali terjadi di wilayah Banyuasin. Kejadian naas tersebut merenggut dua korban jiwa, karena kapal getek yang mengangkut enam warga tenggelam.

"Ada dua korban jiwa atas nama Ita dan Mala. Sedangkan satu lagi masih dalam pencarian (hilang)," ungkap Camat Rantau Bayur Banyuasin, Syaiful, Sabtu (10/2/2024).

1. Jenazah korban langsung dibawa ke Palembang

ilustrasi tenggelam (unsplash.com/Mishal Ibrahim)

Alpian menerangkan, tiga orang penumpang kapal berhasil selamat dari kejadian itu. Kecelakaan kapal terjadi di areal sawah pasang surut di Desa Sejagung, Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin, sekitar pukul 11.00 WiB.

"Dua korban meninggal diketahui merupakan warga Palembang. Jenazahnya sudah dibawa ke Palembang menggunakan ambulans," ungkap dia.

2. Saat kejadian air tengah pasang

(Ilustrasi tenggelam) IDN Times/istimewa

Dari informasi yang dihimpun, rombongan penumpang getek datang menggunakan mobil salah satu penumpang berencana untuk silahturahmi. Setelah memarkirkan kendaraannya, rombongan menyewa getek untuk menuju wilayah Rantau Bayur.

"Tiga korban selamat belum diketahui identitasnya. Namun memang, saat kejadian air masih tinggi, pasca banjir," jelas dia.

3. BPBD masih gali informasi tentang identitas korban

ilustrasi garis polisi (Dok.istimewa)

Sementara itu, Plt Kepala BPBD Banyuasin, Alpian membenarkan kejadian. Menurutnya, getek yang ditumpangi keenam penumpang oleng diakibatkan kehilangan keseimbangan dan terbalik.

Sejauh ini pihaknya masih menghimpun data korban selamat dan meninggal dunia serta melakukan pencarian satu orang korban yang tenggelam.

"Informasinya mau silahturahmi ke rumah mantan mertua. Salah satu korban pernah nikah dengan perempuan asal sejagung," tutup dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deryardli Tiarhendi
Rangga Erfizal
Deryardli Tiarhendi
EditorDeryardli Tiarhendi
Follow Us