Mengenal Serunai, Alat Musik Mirip Trompet Asal Ranah Minang

Serunai mirip Shehnai dari Lembah Kashmir, lho

Sumbar, IDN Times - Serunai sering dikenal dengan Puput Serunai merupakan alat musik tiup tradisional Minang. Alat musik tiup Serunai cukup unik, karena bagian ujungnya yang mengembang dan berfungsi untuk memperbesar volume suara.

Serunai mempunyai bagian lubang yang digunakan untuk pengaturan nada, baik itu nada tinggi atau rendah. Serunai sebagai warisan budaya yang hingga kini masih digunakan dalam dunia musik, khususnya bagi masyarakat daerah di Ranah Minang.

1. Sejarah hingga dijadikan alat musik tradisional Malaysia

Mengenal Serunai, Alat Musik Mirip Trompet Asal Ranah MinangAlat musik Serunai. (alatmusiktradisionalduniaku.blogspot.com)

Alat tiup ini disebut mirip dengan Shehnai, alat musik dari Lembah Kashmir di daerah dataran India bagian Utara. Shehnai merupakan pengembangan Pungi, alat yang biasanya digunakan pada musik pemikat ular tradisional daerah India.

Seiring berjalannya waktu, alat musik ini dikenal di dataran tinggi Minangkabau atau sekarang Sumatra Barat (Sumsel). Serunai makin dikenal karena imigran Minang, dan sekarang justru menjadi alat musik tradisional Malaysia.

Baca Juga: Mengenal Asal-Usul Gamolan, dari Alat Komunikasi Jadi Alat Musik

2. Sering digunakan saat acara adat

Mengenal Serunai, Alat Musik Mirip Trompet Asal Ranah MinangAlat musik Serunai. (kliknusae.com)

Alat musik Serunai digunakan saat acara adat seperti upacara perkawinan, penghulu, atau Batagak Pangulu. Namun alat musik juga bisa dimainkan secara bebas oleh kebanyakan orang secara individu, contohnya saat panen padi atau saat bekerja di ladang.

Alat musik serunai juga biasa mengiringi acara pencak silat Minang. Memainkannya dapat dilakukan secara solo diiringi Talempong, Gendang, dan alat musik lainnya.

Baca Juga: Mengenal 4 Alat Musik Tradisional yang Cuma Ada di Makassar

3. Dibuat dari bahan kayu atau tanduk kerbau

Mengenal Serunai, Alat Musik Mirip Trompet Asal Ranah MinangAlat musik Serunai. (Pantau24.com)

Serunai umumnya dibuat dari kayu, batang padi, bambu, daun kelapa, bahkan tanduk kerbau. Namun kini Serunai dibuat dari bahan plastik karena bisa bertahan lama.

Serunai mempunyai bagian untuk mengatur bunyi dengan bahan pembuatan dari kayu Capo Ringkik, atau bambu talang sebesar ibu jari tangan. Capo Ringkik berbentuk tanaman perdu. Pada bagian luarnya berupa kayu keras namun lunak di dalam agar mudah dilubangi.

Serunai berbahan kayu sepanjang 20 sentimeter lalu dilubangi empat bagian dengan jarak 2,5 sentimeter. Fungsinya memberikan perbedaan tinggi dan rendah sebuah nada. Serunai menghasilan nada Pentatonis.

4. Bagian alat musik Serunai

Mengenal Serunai, Alat Musik Mirip Trompet Asal Ranah MinangAlat musik Serunai. (myedisi.com)

Serunai memiliki beberapa bagian. Pada bagian tiup akan disambung yang berfungsi untuk pangkal puput.

Penyambung diberikan lubang sebagai saluran udara tiup dan menyambung ke poros badan hingga corong. Bentuk corong juga terdapat di bagain belakang. Bagian ini terletak di ujung Serunai yang membesar mirip trompet. Bagian corong berfungsi untuk memperbesar volume suara.

Pada bagian corong dibuat dari bahan kayu, utamanya kayu gabus atau tanduk kerbau yang telah berbentuk lancip dan mengembang. Bisa juga dengan daun kelapa lalu dililit. Bagian corong mempunyai panjang 10 hingga 12 sentimeter dengan garis tengah enam sentimeter pada bagian mengembang.

Baca Juga: Gak Sekadar Keren, Ini 5 Manfaat Bermain Alat Musik Bagi Kesehatan

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya