Program MBG di Musi Banyuasin Baru Mulai Pekan Depan

- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) akan digelar pada 13 Januari 2025 karena kendala teknis dari Badan Gizi Nasional.
- Anggaran program MBG melalui APBN disalurkan dari Badan Gizi Nasional untuk 10-11 sekolah dengan jumlah siswa 3.000-3.500 di Kecamatan Sekayu.
- Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) baru ada satu di Muba yang melayani 3.000-3.500 siswa per hari, pelaksanaan launching berlangsung pada Senin mendatang.
Musi Banyuasin, IDN Times - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dijadwalkan akan digelar pada Senin, 13 Januari 2025 mendatang. Penundaan ini dikarenakan adanya kendala teknis dari Badan Gizi Nasional yang baru membentuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Muba, Iskandar Syahrianto. Iskandar berujar, seharusnya program ini dimulai pada Senin (6/1/2025) kemarin. Namun dipastikan untuk di Muba program MBG segera dilaksanakan di Kecamatan Sekayu.
1. MBG di Muba akan dimulai dari Kecamatan Sekayu

Iskandar mengatakan, untuk anggaran program tersebut melalui pemerintah pusat yakni APBN yang disalurkan dari Badan Gizi Nasional.
"Untuk di Kabupaten Muba akan diperuntukkan di Kecamatan Sekayu dengan jumlah sekolah 10 hingga 11 sekolah dari tingkat TK sampai SMP. Dengan jumlah siswa diakomodir 3.000 sampai 3.500 anak," ujarnya.
2. Empat sekolah di Sekayu akan launching MBG

Ia menambahkan, di Muba baru ada satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang melayani. SPPG itu hanya bisa mencakup pelayanan 3.000 hingga 3.500 siswa per hari. Lalu untuk pelaksanaan launching berlangsung pada Senin (13/1/2025) mendatang, bakal digelar di SMPN 1 Sekayu, SDN 3, SDN 4, dan SDN 7 Sekayu.
"Itulah alasannya kenapa di Sekayu dulu, karena untuk SPPG sendiri tidak boleh melebihi radius 3 kilometer dari tempat pemasok untuk program tersebut," jelasnya.
3. Perlu kolaborasi dengan banyak pihak untuk program MBG

Diketahui, jumlah siswa di Kabupaten Muba cukup besar yakni di angka 158.000, mulai dari jenjang TK, SD, SMP, dan SMA/SMK. Dan untuk dari TK sampai SD jumlahnya hanya 130.000.
Maka itu dengan jumlahnya yang cukup besar ini, Pemkab Muba akan berkolaborasi dan kerjasama dengan berbagai pihak untuk makanan tambahan bergizi. Dimana sebelumnya, program MBG ini juga didukung dengan kolaborasi pemerintah, Kodim 0401 Muba, dan jajaran Polres Muba.