Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pria bersenjata tajam (Pixabay.com/TRAPHITHO)

Palembang, IDN Times - Kapolsek Ilir Barat (IB) I Palembang, Kompol Roy A Tambunan, mengungkapkan fakta baru mengenai kasus penyerangan seorang pria berinisial UR (47) depan SD Negeri 23 Palembang. Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, diketahui jika pelaku salah menargetkan korbannya.

Pelaku berniat menyerang anak korban yang sempat memiliki kisah asmara dengan istri pelaku. Namun pelaku tidak memeriksa saat melakukan penyerangan terhadap korban.

"Jadi bisa dikatakan dugaan kasus ini termasuk salah sasaran. Pelaku mengira yang mengantar sekolah adalah ayah dari anak kecil itu, ternyata kakeknya yang mengantar. Padahal target pelaku adalah ayah dari anak kecil itu," ungkap Roy, Rabu (22/9/2021).

1. Polisi sudah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi

Ilustrasi kasus pembunuhan. (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Roy menjelaskan, penyerangan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB saat korban bersama istrinya mengantar cucu ke SD Negeri 23 Palembang. Pelaku mengira korban adalah anak korban yang sudah menjadi target.

Pelaku kesal lantaran istrinya sudah beberapa kali tepergok pergi bersama anak korban. Rasa cemburu dan marah mendorong niat jahat pelaku menyerang korban.

"Tapi itu tuduhan pelaku yang kami dapat dari keterangan saksi. Keterangan itu masih perlu didalami dan kami juga masih mencari keberadaan pelaku," jelas dia.

2. Anak korban dan istri pelaku kabur bersama

Editorial Team

Tonton lebih seru di