Palembang, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menyelesaikan proses Pleno Rekapitulasi dengan kemenangan Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) di Pilkada serentak 2024. HDCU unggul 51,61 persen disusul pasangan Eddy Santana-Riezky Aprilia (ERA) 25,16 persen dan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (Matahati) 23,23 persen.
Menanggapi hasil pilkada Sumsel, Pengamat Politik Sumsel Ade Indra Chaniago menilai Pilkada Sumsel telah menciptakan kondisi riskan bagi demokrasi. Hal ini terjadi lantaran masifnya politik uang yang digunakan untuk menjaring pemilih dan apatisnya masyarakat merespon dinamika politik menjelang pilkada.
"Banyak masyarakat yang berpura-pura tidak tahu, sehingga praktik ini menjadi mudah dilakukan," ungkap Ade Indra, Minggu (8/12/2024).