Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hore! LRT Palembang Tetap Beroperasi Selama Ramadan

Situasi di Stasiun LRT Bandara SMB II Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Kepala Bagian (Kabag) Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional III Palembang, Aida Suryanti mengatakan, selama bulan Ramadan perjalanan Light Rail Transit (LRT) tetap beroperasional.

"Kami tetap mengoperasionalkan 88 perjalanan  seperti biasa. Mulai pukul 06.00 – 20.25 dan jarak antar stasiun (headway) 17 menit," ujarnya melalui siaran pers diterima IDN Times, Sabtu (2/4/2022).

1. Penumpang LRT Palembang diizinkan makan dan minum saat berbuka puasa

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Selama Ramadan LRT Palembang memberikan aturan khusus bagi penumpang yakni penumpang diperbolehkan makan dan minum dengan terbatas. Hanya makanan ringan dan minuman di dalam botol saat berbuka puasa.

"Selama ini kami melarang penumpang untuk makan dan minum di dalam LRT, namun selama bulan puasa, kami membolehkan. Karena perjalanan LRT terakhir pukul 18.43 dari Stasiun DJKA dan 19.37 dari Stasiun Bandara," kata dia.

Selain itu, penumpang diharapkan tetap memerhatikan protokol kesehatan (prokes) yang sudah ditetapkan di dalam LRT untuk menjaga kesehatan bersama.

"Kami berkomitmen mencegah penyebaran penularan COVID-19 dan konsisten mengoperasikan LRT dengan prokes ketat," timpalnya.

2. LRT di Palembang sudah terintegrasi dengan Trans Musi

Stasiun LRT Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Aida menyampaikan, saat ini LRT telah terintegrasi dengan Bus Rapid Transit Trans Musi Jaya untuk mendukung Gerakan Nasional Kembali ke angkutan umum (GNKAU).

Itu program pemerintah dalam mengajak masyarakat untuk kembali menggunakan angkutan umum dalam aktivitas sehari-hari.

"Dan selama bulan Ramadan, petugas di dalam LRT akan mengingatkan penumpang apabila waktu berbuka telah tiba," tambah dia.

3. Penumpang harian LRT Palembang rata-rata 6 ribu orang

Stasiun LRT Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Saat ini, kapasitas 1 rangkaian LRT diperbolehkan untuk 179 penumpang dari sebelumnya hanya 115 orang, atau maksimum 60 persen dari kapasitas dan untuk tempat duduk sudah diperbolehkan tidak berjarak.

"Namun untuk penumpang berdiri masih diberlakukan jaga jarak aman, sehingga kapasitas penumpang masih terjaga," jelasnya.

Berdasarkan catatan PT KAI Palembang, periode 1 Januari sampai 31 Maret mobilitas di LRT Palembang mengalami peningkatan, mengikuti aktivitas masyarakat yang mulai melakukan kegiatan tatap muka terbatas.

"Jadi rata-rata 6.791 penumpang per hari dengan okupansi rata-rata 57 persen dan total penumpang Januari sampai Maret 2022 ada 536.469 penumpang," tandas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Martin Tobing
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us