Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hirup Gas Beracun, Dua Penggali Sumur di PALI Nyaris Tewas

Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)
Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)
Intinya sih...
  • Keduanya ditemukan pingsan di dalam sumur dan langsung dievakuasi oleh Damkar
  • Dalam waktu sekitar 18 menit kedua korban berhasil diangkat ke permukaan
  • Kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit setempat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Penukal Abab Lematang Ilir, IDN Times -Dua tukang gali sumur bernama Dedek dan Muklis, nyaris kehilangan nyawa saat melakukan penggalian di lubang sumur Jalan Merdeka, Talang Ubi Bawah, Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Keduanya ditemukan pingsan di dalam sumur dan langsung dievakuasi oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) PALI, Sabtu (6/9/2025) siang. Beruntung, warga sekitar segera melapor ke Damkar sehingga proses penyelamatan bisa cepat dilakukan.

1. Proses evakuasi menegangkan

Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)
Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)

Kabid Pemadam, Penyelamatan, dan Sarpras Damkar PALI, Suyadi mengatakan, laporan pertama datang dari warga bernama Mari pukul 10.25 WIB. Hanya dua menit berselang, tim Damkar langsung meluncur ke lokasi dengan membawa peralatan lengkap, termasuk tripod crane, tali karmantel, dan tangga.

"Petugas tiba di lokasi jam setengah 11 dan segera melakukan analisa kondisi korban sebelum menurunkan tim rescue. Proses evakuasi berlangsung menegangkan, namun hanya dalam waktu sekitar 18 menit kedua korban berhasil diangkat ke permukaan dalam keadaan pingsan," ujarnya.

2. Proses evakuasi harus hati-hati karena risiko gas beracun sangat tinggi

Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)
Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)

Suyadi yang juga bertindak sebagai koordinator lapangan menambahkan, korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri saat anggotanya turun. Proses evakuasi harus hati-hati karena risiko gas beracun sangat tinggi.

"Alhamdulillah, keduanya bisa segera kami keluarkan dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan,” ungkapnya

Dalam operasi penyelamatan ini, Damkar tidak bekerja sendirian. Sejumlah petugas Satpol PP serta warga sekitar juga ikut terlibat membantu proses evakuasi. Mobil rescue Damkar dikerahkan, sementara peralatan pengaman seperti tali dan tangga digunakan untuk memastikan keselamatan petugas dan korban.

"Kedua korban yang berhasil diselamatkan langsung dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," terangnya.

3. Warga diimbau waspada saat bekerja di ruang tertutup

Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)
Proses evakuasi dua penggali sumur yang pingsan di PALI. (Dok. Damkar PALI)

Suyadi mengingatkan masyarakat agar selalu waspada saat bekerja di ruang tertutup seperti sumur yang berpotensi mengandung gas beracun.

“Kami mengimbau, sebelum turun ke sumur atau ruang sempit lainnya, pastikan sirkulasi udara mencukupi. Gunakan alat pelindung diri yang sesuai. Jangan abaikan keselamatan, karena risiko pingsan hingga kehilangan nyawa bisa terjadi kapan saja,” tegasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us

Latest News Sumatera Selatan

See More

Update Tarif Kapal Feri Penumpang TAA-Bangka Belitung 7 September

07 Sep 2025, 05:06 WIBNews