BPS Bilang Turis Datang ke Sumbar Juli 2025 Berkurang

- Kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar meningkat 29,28% year on year, mencapai 50.826 orang pada Januari-Juli 2025.
- Tingkat hunian hotel berbintang di Sumatra Barat naik menjadi 47,64 poin pada Juli 2025, meningkat 2,32 poin dari bulan sebelumnya.
- Hunian hotel nonbintang di Sumatra Barat mengalami penurunan sebesar 1,24 poin pada Juli 2025 dibandingkan bulan sebelumnya.
Padang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ribuan turis manca negara berdatangan ke Sumatra Barat sepanjang Juli 2025 lalu. Jumlah ribuan itu berkurang dibanding bulan sebelumnya.
"Untuk wisatawan mancanegara yang datang ke Sumbar pada Juni lalu tercatat sebanyak 8.621 orang dan pada Juli 2025 ini sebanyak 7.674 orang," kata Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto dalam keterangan resminya.
Meskipun begitu, angka kunjungan wisatawan mancanegara yang datang ke Sumatra Barat menurutnya masih terpantau meningkat jika dibandingkan periode yang sama tahun 2024 silam.
1. Kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar

Sugeng mengatakan, secara year on year, angka kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatra Barat tercatat meningkat sebesar 29,28 persen.
"Jika dibandingkan periode Januari sampai Juli tahun lalu dan tahun ini terjadi peningkatan yang cukup besar yaitu sebanyak 24,78 persen," katanya.
Menurutnya, pada Januari hingga Juli 2024 kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar berjumlah 40.733 orang. Sementara pada Januari hingga Juli 2025 tercatat sebanyak 50.826 orang.
2. Tingkat hunian hotel berbintang meningkat

Meskipun angka wisatawan mancanegara menurun pada Juli 2025, menurut Sugeng tingkat hunian kamar hotel berbintang yang ada di Sumatra Barat malah meningkat.
"Pada juni 2025 lalu tingkat hunian kamar hotel berbintang tercatat 45,32 poin, sementara pada Juli lalu tercatat berada pada angka 47,64 poin. Artinya ada peningkatan sebesar 2,32 poin," katanya.
Menurut Sugeng, tingkat hunian kamar hotel berbintang di Sumatra Barat terjadi penurunan yang cukup drastis pada Maret 2025 lalu dan mulai meningkat kembali pada April 2025 hingga saat ini.
"Titik terendah tingkat hunian hotel berbintang di Sumatra Barat itu pada Maret lalu yang berada pada angka 21,50 poin," katanya.
3. Hunian hotel nonbintang menurun

Hal sebaliknya terjadi pada tingkat hunian hotel nonbintang yang ada di Sumatra Barat. Menurut Sugeng, terdapat penurunan sebesar 1,24 poin.
"Pada Juni 2025 lalu, tingkat hunian hotel nonbintang di Sumatra Barat ini berada pada angka 18,13 poin dan pada Juli lalu berada pada angka 16,89 poin," katanya.
Menurut Sugeng, penurunan angka hunian hotel nonbintang di Sumatra Barat juga terjadi secara year on year yang mencatatkan penurunan sebesar 2,86 poin.
"Pada Juli 2024 lalu tingkat hunian hotel nonbintang berada pada angka 19,75 poin dan terjadi penurunan yang cukup drastis dibanding Juli 2025 ini," katanya.