Harga Emas Palembang 25 Juli: Buyback Potong Upah Rp400 Ribu per Suku

- Harga emas perhiasan Palembang stabil di Rp10,4 juta per suku
- Nilai tukar mata uang memengaruhi harga emas, dipengaruhi oleh kondisi geo politik dan ekonomi dunia
- Fluktuasi dan stabilitas harga emas dipengaruhi permintaan pasar dan inflasi ekonomi dunia
Palembang, IDN Times - Harga emas perhiasan Palembang 25 Juli 2025 terpantau stagnan di sejumlah toko perhiasan. Meski harga emas tak bergerak, masyarakat yang ingin jual kembali atau buyback dikenakan potongan upah Rp400 ribu per suku.
Potongan per suku atau 6,7 gram tersebut, dipengaruhi biaya operasional toko, seperti biaya perawatan perhiasan, biaya tukang, serta potensi penyusutan berat dan kadar emas akibat proses pencucian.
1. Harga emas perhiasan Palembang mulai dari Rp10,4 juta per suku

Harga emas perhiasan yang stabil, terpantau di Toko Anda Jalan Rustam Effendi, Palembang, dan Toko Laris Kecamatan Ilir Timur I. Yakni berkisar Rp10,4-Rp10,55 per suku. Namun perlu dipahami, harga emas beragam dipengaruhi dari pabrik berbeda.
Kemudian, penting diketahui, harga emas di sejumlah toko bisa berubah sewaktu-waktu. Perubahan harga tersebut dipengaruhi permintaan pasar dan efek ekonomi dunia, pengaruh kebijakan negara penguasa. Selain itu, ragam harga emas dipengaruhi faktor geo politik, kemudian adanya pergerakan investasi uang digital hingga penyebab fluktuatif harga saham.
2. Nilai tukar mata uang memengaruhi harga emas

Pemilik Toko Emas Makmur Jaya Palembang, Awi, harga emas Palembang masih di angka Rp10 jutaan per suku dan tetap, karena dampak menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Awi menyampaikan, penyebab naik dan turunnya harga emas dunia turut dipengaruhi beberapa faktor mulai dari kondisi geo politik dan ekonomi dunia, kemudian nilai tukar dollar terhadap rupiah.
"Karena nilai tukar rupiah menguat dan dolar anjlok makanya harga emas masih sama belum naik," jelasnya.
3. Fluktuasi dan stabilitas harga emas dipengaruhi permintaan pasar

Sementara kata Pengamat Ekonomi Universitas Sriwijaya (Unsri) Soekanto Sairuki, fluktuasi dan harga emas perhiasan yang turun dipengaruhi inflasi ekonomi dunia dan faktor permintaan di pasaran. Harga emas naik bila permintaan tinggi dan begitu sebaliknya. Namun meski harga emas turun ekonomi daerah tetap berpotensi dampak inflasi global.
"Harga emas dipengaruhi karena kondisi penawaran dan permintaan," katanya.