Warga Muba Temukan Mayat Mengambang Saat Cari Ikan di Sungai
(Tim BPBD kabupaten Muba saat mengevakuasi mayat laki-laki di sungai desa Lumpatan II kecamatan Sekayu) IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Warga dusun VII Desa Lumpatan II, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di pinggir sungai, Senin (22/5/2023) sekitar pukul 05.40 WIB.
Saat ditemukan, pria yang belum diketahui identitasnya itu sudah meninggal dunia dengan posisi tertelungkup tanpa busana. Mayat pria itu tersangkut di jaring ikan warga.
Baca Juga: Warga Prabumulih Geger Temukan Mayat di Lorong Samping Ruko
1. Warga langsung melapor Ketua RT
(Tim BPBD kabupaten Muba saat mengevakuasi mayat laki-laki di sungai desa Lumpatan II kecamatan Sekayu) IDN Times/IstimewaKapolsek Sekayu, AKP Suvenfri mengatakan, mayat tersebut ditemukan oleh Riko warga Komplek Danau Cala yang sedang mencari ikan di seberang Desa Lumpatan II.
Saksi Riko memberitahukan kepada warga lainnya yakni Johan dan Apik, selaku Ketua RT 19 jika ada sesosok mayat mengambang di sungai. Kemudian mereka bersama-sama menarik mayat tersebut ke tepian.
"Kemudian Kades Zili memberitahu kejadian dan langsung menelepon anggota kita. Barulah sekitar pukul 06.00 WIB, anggota Polsek Sekayu tiba di TKP dan bersama warga mengevakuasi mayat tersebut," jelasnya.
Baca Juga: Bukan Ikan Patin, Pindang Pegagan Asli Sumsel Berbahan Ikan Tapah
2. Identitas mayat terungkap usai pengambilan sidik jari
(Tim BPBD kabupaten Muba saat mengevakuasi mayat laki-laki di sungai desa Lumpatan II kecamatan Sekayu) IDN Times/IstimewaPolsek Sekayu lantas menghubungi BPBD Muba untuk diminta mengangkat mayat, kemudian Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Muba mengambil sidik jari mayat di TKP.
"Berdasarkan database identifikasi diketahui mayat tersebut bernama Ahmad Basahil (40), warga Desa Lumpatan. Kemudian mayat tersebut dibawa ke RSUD Sekayu untuk visum sembari menunggu keluarganya tiba," ungkapnya.
3. Korban terlihat oleh keluarga tiga hari sebelumnya
(Tim BPBD kabupaten Muba saat mengevakuasi mayat laki-laki di sungai desa Lumpatan II kecamatan Sekayu) IDN Times/IstimewaKakak ipar korban, Siswanto (46), mengakui jika korban hilang sejak Jumat (19/5/2023) lalu. Biasanya korban sering meminta makan ke rumah kakak iparnya tersebut.
"Memang selama ini korban mengalami gangguan jiwa sejak 2016 dan pernah menjalani rehabilitasi di RS Ernaldi Bahar Palembang. Kebiasaan korban sehari-hari berjalan seputaran Lumpatan-Sekayu dengan membawa kantong kresek. Ia tinggal sendiri di pondok yang kami buatkan di kebun keluarga di Dusun Bagan Desa Lumpatan," jelasnya.
Baca Juga: Pria di Lubuk Linggau Cabuli Anak Kandung Berusia 11 Tahun
