Siswa SMP Dianiaya Teman 1 Sekolah, Korban 3 Hari Menginap di RS

Korban mengalami memar di wajah dan bibir

Lubuk Linggau, IDN Times - Berawal dari rebutan lapangan bola, seorang siswa SMP Kelas VIII berinisial P (13) dianiaya oleh teman satu sekolahnya. Korban merupakan warga Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I, Kota Lubuk Linggau, Sumatra Selatan (Sumsel).

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Jumat (26/5/2023) lalu sekitar pukul 10.00 WIB, atau saat jam istirahat di sekolah sedang berlangsung.

Baca Juga: Depresi Ditinggal Ayahnya, Pelajar di Mura Tewas Gantung Diri

1. Pelaku datang ingin ambil alih lapangan

Siswa SMP Dianiaya Teman 1 Sekolah, Korban 3 Hari Menginap di RSIlustrasi pemukulan (IDN Times/Mardya Shakti)

Korban dan temannya sedang bermain bola di lapangan sekolah, lalu datang terduga pelaku dan temannya ingin mengambil alih lapangan tempat korban bermain.

"Dia datang bersama kawannya dan langsung mengusir kami lagi main. Mereka memaksa untuk mengambil alih lapangan, katanya ingin taruhan," ujar korban, Minggu (4/6/2023).

Baca Juga: Remaja Putri Keterbelakangan Mental Dicabuli 6 Pria

2. Korban dianiaya karena menolak pergi

Siswa SMP Dianiaya Teman 1 Sekolah, Korban 3 Hari Menginap di RSIlustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Korban dan teman-temannya menolak untuk pergi dari lapangan, karena merasa lebih dahulu bermain bola. 

"Kami menolak dan dia kesal langsung meninju bagian mata," ungkap korban.

Korban sempat berusaha melawan dan saling dorong hingga keduanya sama-sama jatuh. Namun pelaku kembali memukul korban hingga mengenai bagian wajah, bibir, dan bagian tubuh lainnya.

3. Orangtua korban berencana akan melapor ke polisi

Siswa SMP Dianiaya Teman 1 Sekolah, Korban 3 Hari Menginap di RSIlustrasi perkelahian. Pexels.com/Snapwire

Korban terpaksa dibawa ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka memar di mata kanan dan mengalami pendarahan hidung. Korban sempat mendapatkan perawatan medis selama tiga hari.

Meski sudah jalani perawatan, korban P hingga saat ini masih sering mengeluarkan darah dari hidung. Orangtua korban berencana melaporkan kasus ini ke Polres Lubuk Linggau untuk mendapatkan keadilan.

Baca Juga: Warga Musi Rawas Tewas Terhirup Gas Beracun Saat Bersihkan Sumur

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya