Sumbar Bakal Buka Lagi Rute Penerbangan Padang-Kuala Lumpur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Padang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) berencana membuka kembali rute penerbangan internasional Padang-Kuala Lumpur, sebagai upaya menggerakkan ekonomi melalui sektor Pariwisata. Pemprov Sumbar bahkan berencana menghapuskan syarat karantina bagi wisatawan asing.
"Nanti tanpa perlu karantina lagi. Syaratnya vaksin booster, bisa juga dua kali vaksin dengan menunjukkan negatif test result PCR atau antigen. Bila perlu, kita siapkan loket PCR langsung di bandara," kata Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, Kamis (31/3/2022).
1. Mengikuti langkah Riau, Bali, dan NTB
Pemprov Sumbar kata Audy siap untuk membuka lagi rute penerbangan luar negeri. Menurutnya, prioritas yang perlu dilakukan hanya mengikuti langkah-langkah yang telah ditempuh Kepulauan Riau, Bali, atau NTB, karena lebih dulu membuka penerbangan internasional.
"Saya berterima kasih atas kesiapan dan dukungan berbagai pihak dalam rangka re-opening jalur penerbangan Padang-Kuala Lumpur ini. Nantinya kita tinggal mengikuti saja, menyiapkan langkah-langkah atau prosedur apa yang sudah dilewati provinsi lain," ujarnya.
Baca Juga: Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Sumbar Mulai Berpuasa Besok
2. Kajian rencana masuknya pelaku perjalanan luar negeri
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sumbar, Luhur Budianda, menyebutkan pihaknya sedang mengkaji mekanisme masuknya pelaku perjalanan luar negeri ke Sumbar. Termasuk menyiapkan langkah-langkah untuk menyampaikan program ini agar direstui Kemenkumham, Kemenpar, dan Satgas COVID-19.
Menurut Luhur, manajemen Maskapai Air Asia sudah menyiapkan pesawat untuk negara-negara yang sudah melonggarkan regulasi penerbangan internasional. Tak terkecuali Indonesia, dalam hal ini Kota Padang. Bahkan untuk summer schedule Padang-Kuala Lumpur sudah memiliki izin rute.
3. Rute yang sama sempat beroperasi
Sebelumnya rute penerbangan rute Padang-Kuala Lumpur ini sempat beroperasi. Namun akibat kebijakan lockdown dari Pemerintah Malaysia, rute ini ditutup sementara waktu. Air Asia menjadi satu-satunya maskapai penerbangan yang melayani rute ini.
Baca Juga: Bareskrim: 16 Teroris di Sumbar Anggota NII Aktif Merekrut Anak-anak