11 wilayah di Sumsel berpotensi alami cuaca ekstrem
Kondisi hujan lebat dan petir dapat menyebabkan genangan air, banjir, dan tanah longsor
Masyarakat diimbau untuk berhati-hati dan mengakses informasi resmi BMKG
Palembang, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Sumatra Selatan (Sumsel) akan mengalami cuaca ekstrem. Kondisi tersebut ditandai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai petir pada Sabtu (13/9/2025).
Sejumlah potensi cuaca yang ada dapat berubah sewaktu-waktu. Berikut IDN Times, merangkum kondisi cuaca di Sumsel.
Sejumlah daerah di Sumsel diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, bahkan berpotensi disertai petir. Kondisi ini terjadi sejak siang hingga malam hari di 11 wilayah di Sumsel.
Wilayah tersebut antara lain Kabupaten Lahat, Muara Enim, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Selatan, OKU Timur, serta PALI.
Cuaca ekstrem ini diperkirakan terjadi mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WIB. Kondisi hujan lebat yang disertai kilatan petir dapat menimbulkan dampak lanjutan seperti genangan air, banjir, hingga tanah longsor di daerah rawan.
Suhu udara di wilayah terdampak diperkirakan berada di kisaran 15–34 derajat celcius, dengan kelembapan udara mencapai hingga 100 persen. Kecepatan angin bervariasi antara 11–20 kilometer per jam, dominan bertiup dari arah tenggara menuju barat daya.
Masyarakat diimbau agar lebih berhati-hati saat beraktivitas, terutama pada siang hingga malam hari yang menjadi periode rawan hujan deras. Warga juga diminta untuk menghindari tempat terbuka ketika terjadi petir serta mewaspadai aliran listrik yang bisa tersambar
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan terkini, masyarakat dapat mengakses kanal informasi resmi BMKG melalui website bmkg.go.id, aplikasi InfoBMKG, atau media sosial @infocuacasumsel.