Akibat Kebocoran Gas, Toko Laundry di Padang Hangus Terbakar
Padang, IDN Times - Akibat bocornya tabung gas, salah satu kios laundry yang ada di daerah Banuaran Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang hangus dilahap si jago merah. Kebakaran itu terjadi pada Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 09.40 WIB. Karena jarak tempuh yang cukup jauh, tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Padang sampai di lokasi sekitar pukul 09.48 WIB.
"Saat sampai di lokasi, tim langsung melakukan pemadaman di setiap titik dan juga mengantisipasi penyebaran api ke rumah yang ada di sekitarnya," kata Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi.
1. Kronologi kebakaran
Rinaldi mengungkapkan, dari keterangan saksi yang melihat awal mula terjadinya kebakaran karena adanya kebocoran tabung gas yang ada di dalam toko tersebut.
"Saksi atas nama Putri Dewi (25) menyatakan bahwa api berasal dari tabung gas yang bocor dan api langsung membesar," katanya.
Karena panik melihat api yang langsung menyambar beberapa peralatan yang ada di lokasi tersebut, saksi itu langsung melaporkannya ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang.
"Setelah mendapatkan laporan, tim langsung turun untuk melakukan penanganan dan pemadaman api tersebut," katanya.
2. Turunkan 20 personel
Rinaldi mengungkapkan, untuk melakukan pemadaman tersebut pihaknya menurunkan tiga unit armada pemadam kebakaran dengan berbagai peralatan lengkap lainnya.
"Tim yang diturunkan sebanyak 20 orang yang bertugas melakukan pemadaman dan melakukan tindakan lainnya agar api tidak menyebar ke bangunan yang ada di sekitarnya," katanya.
Ia mengungkapkan, setelah kurang lebih 30 menit melakukan pemadaman, akhirnya api berhasil dipadamkan dan tim Damkar Padang melanjutkan dengan proses pendinginan.
3. Kerugian puluhan juta rupiah
Menurut Rinaldi, kebakaran yang terjadi itu menimbulkan kerugian yang cukup besar karena objek yang terbakar merupakan sebuah tempat usaha laundry.
"Diperkirakan akibat kebakaran tadi itu kerugian pencapai Rp50 juta. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut," katanya.
